Presiden AS saat itu George W. Bush mengumumkan perang melawan teror dengan seluruh jaringannya di dunia.
Bush mengancam kepada seluruh dunia dengan memberi dua opsi: bersama AS melawan teror atau berhadapan dengan AS.
Kebijakan Bush ini tentu menimbulkan konsekuensi politik yang rumit bagi negara-negara lain waktu itu dengan adanya dua opsi tersebut.
Tercatat AS menduduki Afghanistan selama 20 tahun dan akhirnya berakhir pada 31 Agustus yang lalu. Kini Taliban menguasai kembali Afghanistan dan telah mengumumkan pemerintahan barunya.
Baca Juga: Trending di Media Sosial, Ini Fakta dan Ragam Ucapan Hari Radio Nasional 2021
Tak lama setelah berhasil menduduki Afghanistan, AS menyerang negara Irak pada tahun 2003. Akibat invasi AS tersebut pemerintahan Saddam Hussein langsung jatuh, selanjutnya Saddam Hussein dihukum mati di tiang gantungan oleh pengadilan Irak pada 30 Desember 2006.
George W. Bush mengatakan AS menginvasi Irak dengan alasan untuk melucuti senjata pemusnah massal yang dimiliki Irak. Namun diketahui di kemudian hari hingga kini alasan tersebut tidak pernah terbukti.***