Ketegangan Rusia vs Ukraina, Paus Fransiskus Ingin Cegah Perang yang Timbulkan 'Kegilaan'

- 10 Februari 2022, 07:44 WIB
Paus Fransiskus ingin menurunkan ketegangan antara Rusia dan Ukrania dan mencegah erajdinya perang yang akan menimbulkan 'kegilaan'.
Paus Fransiskus ingin menurunkan ketegangan antara Rusia dan Ukrania dan mencegah erajdinya perang yang akan menimbulkan 'kegilaan'. /Instagram @franciscus

INDOBALINEWS – Krisis Rusia versus Ukraina diharapkan dapat diatasi dengan dialog multilateral.

Paus Fransiskus ingin menurunan tensi ketergangan kedua negara sehingga tidak terjadi perang yang akan menimbulkan ‘kegilaan’.

Saat audiensi umum pada Rabu 9 Februari 2022, Fransiskus berterima kasih kepada umat yang ambil bagian dalam hari doa internasional 26 Januari untuk perdamaian di Ukraina.

Baca Juga: MotoGP di Sirkuit Mandalika Lombok, Erick Thohir: Insyaallah Berjalan Selama 10 Tahun

"Mari kita terus memohon kepada Tuhan agar ketegangan dan ancaman perang dapat diatasi melalui dialog yang serius dan agar pembicaraan Normandy Format dapat berkontribusi untuk tujuan ini," kata Fransiskus seraya merujuk pada negosiasi yang melibatkan Rusia dan Ukraina yang difasilitasi oleh Jerman dan Prancis.

"Dan jangan lupa. Perang adalah kegilaan," sambungnya.

Dikabarkan Rusia telah mengumpulkan pasukan di dekat Ukraina tetapi membantah tuduhan Barat bahwa mereka merencanakan serangan.

Sebagian besar warga Ukraina menganut Kristen Ortodoks, tetapi negara itu juga merupakan rumah bagi cabang Gereja Katolik-nya sendiri, yang mempraktikkan ritus timur yang mirip dengan ibadah Ortodoks sambil menyatakan kesetiaan kepada Paus di Roma.

Baca Juga: MotoGP 2022: Para Pebalap Amati Trek Sirkuit Mandalika Lombok dan Menikmati Panorama Pantai

Halaman:

Editor: M. Jagaddhita

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x