INDOBALINEWS - Burung murai batu termasuk jenis burung hias yang sangat sulit dirawat.
Sebuah prestasi tersendiri, jika seseorang mampu merawatnya. Sebab pada kenyataannya merawat jenis burung ini memang terbilang sangat susah dan rumit.
Dalam paparan seorang pengamat perburungan, Jay Fajar menyebutkan adanya sejarah burung kicau.
"Pada masa lalu hanya dijadikan sebagai klangenan. Namun, seiring berjalannya waktu banyak yang dijadikan ajang perlombaan," sebut Fajar yang merangkum sejumlah informasi.
Baca Juga: BRI Liga 1: Luis Milla Sebut Fisik dan Stamina Pemain Persib Bandung Meningkat Signifikan
Maraknya kegiatan lomba burung berkicau di berbagai tempat menyebabkan minat memelihara burung semakin besar. Dikarenakan adanya minat lomba oleh penggemar burung.
"Dibalik itu ada perburuan dan perdagangan burung dari alam liar kian masif karena adanya permintaan pasar yang tinggi," sebut nya.
Untuk diketahui bersama, jika ingin memeliharanya di rumah, disarankan untuk memilih jenis murai batu Borneo, menurut kicaumania.net dimana perawaannya tidak begitu menyulitkan. Karena fisiknya cenderung kuat serta tahan uji oleh tekanan apapaun. Tidak gampang stres.
Baca Juga: Jadwal Pertandingan dan Link Nonton Piala Dunia 2022 Qatar, Belanda vs Qatar dan Wales vs Inggris
Tips Memilih Burung Murai Batu Borneo
Khusus pemula, tak ada salahnya memperhatikan tips-tips di bawah ini agar tidak keliru.
Pilih yang berwarna bulu dada cokelat
Boleh dikatakan semua jenis murai batu Borneo ini terbilang kuat. Namun tetap memiliki ciri terntentu untuk memilih yang paling baik. Yakni yang berbulu dada cokelat. Jenis ini mental dan sifat fighternya lebih teruji dibanding warna lain.
Pilih yang berkaki gelap
Meski berasal dari Kalimantan, namun ketangguhannya tak jauh beda yang berasal dari Sumatra. Dan yang berkaki gelap adalah cirinya.
Baca Juga: Anak Muda Papua akan Gelar Coffee Papua Expo, Upaya Menduniakan Kopi Papua
Pillih yang bentuk kepalanya mirip kapak
Jenis ini terbukti memiliki fisik kuat, bergairah, energik dan penuh semangat bila ikut kompetisi. Perhatikan pula tatap matanya. Harus tajam. Bersih tak berair.
Paruhnya mau membuka lebar
Ini terjadi pada saat murai batu Borneo sedang berkicau. Biasanya yang bagus akan terbuka lebar, dengan mengeluarkan nyaring dan jernih.
Leher harus lebar dan besar
Dan terakhir mengenai lehernya. Usahakan memilih yang lebar dan besar. Sebab jenis ini biasanya memiliki suara yang keras juga lantang.
Baca Juga: Update Gempa Cianjur Hari ke8: Korban Meninggal 323 Orang, 9 Orang Masih Dinyatakan Hilang
Cara Merawat Burung Murai Batu Borneo
Secara garis besar, merawat burung murai batu Borneo sama seperti murai batu lainnya yang berasal dari Sumatra. Lebih jelasnya berikut ini!
Menjaga sanitasi sangkar
Untuk mendapatkan hasil yang bagus, burung selalu terhindar dari penyakit dan merasa nyaman, sebaiknya jagalah selalu keadaan kandang. Bila tercecer makanan sisa atau basah oleh air minumnya, maka segera singkirkan. Begitupun bila terdapat kotorannya, juga harus cepat dibersihkan.
Pemberian pakan yang tepat
EF harus diberikan dengan tepat. Seperti pemberian jangkrik. Boleh diberikan sebanyak 10 ekor perhari setiap pagi 5 ekor dan sore hari 5 ekor, bisa pula lebih sesuai kebutuhan burung. Atau kroto yang terbilang sulit dicari dan berharga sangat mahal, boleh dikurangi frekwensi pemberiannya. Sisanya bisa disimpan dalam cepuk yang sudah ada di sangkarnya. Beri sesekali saja, tapi jangan dihilangkan sama sekali.
Aturan mandi yang tepat
Sama seperti manusia, burung juga butuh mandi teratur, guna menjaga kesegaran dan kebugaran fisiknya. Selain itu, untuk menstimulasi dirinya, supaya lebih rajin berkicau.
Baca Juga: The Weezer dan NOAH Siap Goyang Panggung 'Road To Now Playing Festival 2023 di Peninsula Bali
Penjemuran dan pengembunan
Dilakukan dengan memperhatikan kondisi burung. Tidak boleh berlama-lama terkena sinar matahari, tapi juga harus rajin dilakukan. Begitupun dengan pengembunan, dilakukan dengan melihat kondisi cuaca yang sedang terjadi.
Pemberian suplemen multivitamin
Dan terakhir untuk mendongkrak stamina juga suara kicauannya, dapat dibantu dengan memberikan sejumlah suplemen vitamin yang sesuai kebutuhannya. Diberikan secara teratur, bilamana burung murai Borneo benar-benar membutuhkan.
Baca Juga: Satlantas Polres Badung Edukasi Tertib Berlalu Lintas Sambil Bagi Bagi Helm SNI
Meski terlihat mudah dirawat, namun bukan berarti pemiliknya boleh mengabaikan perawatannya. Karakter suaranya yang tembak menembak, dapat dipancing melalui pemasteran menggunakan jenis burung masteran seperti : Cililin, pelatuk, lovebird, cucak jenggot, walang kecek dan sebagainya.
Demikian ulasan singkat tentang Tips Memilih Dan Merawat Murai Batu Borneo telah ditulis. Semoga bermanfaat.***