Hari Menanam Pohon 28 November : Bertanam Cegah Pikun, Jaga Berat Badan Hingga Lawan Penyakit

- 28 November 2020, 09:23 WIB
tanaman parigata dalam pot memanfaatkan ruang sempit di rumah untuk bertanam
tanaman parigata dalam pot memanfaatkan ruang sempit di rumah untuk bertanam /Shira ade

INDOBALINEWS -Melewati masa pandemi covid-19 yang sudah hampir setahun dengan aktivitas serba baru dari mulai sekolah hingga bekerja dengan daring.

Ataupun pertemuan komunitas seperti arisan, kajian agama dan pertemuan rutin lainnya yang terpaksa menjaga jarak dengan daring, kadang menimbulkan kejenuhan.

Baca Juga: Rai Mantra Dukung Dokter Muda Bali, Bagus Cahya Ikut Ajang Pencarian Bakat

Salah satu cara yang banyak dilakukan adalah "berkebun" minimalis di teras rumah. Ataupun di perkotaan dengan rumah tanpa halaman alias tipe rumah 5S (rumah sangat sederhana sampai susah selonjor--red), otomatis bertanam tentu bisa dilakukan dengan berbagai cara seperti pot gantung.

Baca Juga: Update Penanggulangan Covid-19 di Bali, Jumat 27 November 2020

Di perkotaan, istilah urban farming atau konsep berkebun yang memanfaatkan ruang di rumah atau pemukiman sudah populer dan sejumlah pihak melihat peluang ini dengan menghadirkan berbagai inovasi salah satunya menyediakan konten belajar bertanam.

Baca Juga: SRG Solusi Tingkatkan Kesejahteraan Nelayan dan Pelaku Usaha

Jenis tanamanpun beragam, dari tanaman sayur yang gampang tumbuh seperti cabe, sawi dan kankung. Ataupun tanaman kembang krokot alias "kembang jam 9", murah juga gampang tumbuh hingga tanaman aglonema dan parigata yang relatif mahal. Yang penting kita tersibukkan dengan aktifitas mengutak atik tanaman.

Baca Juga: Taufik Gelandang Bali United, Mengenang Maradona

Halaman:

Editor: Shira Ade

Sumber: Healthline Antaranews.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x