Tumbler Solusi Kurangi Sampah Plastik, Bantu Selamatkan Bumi

- 24 Mei 2021, 15:03 WIB
Penggiat lingkungan dari Good Karma Movement, Anthi Wijaya.
Penggiat lingkungan dari Good Karma Movement, Anthi Wijaya. /Dok Jokan

INDOBALINEWS - Penggunaan botol plastik untuk wadah air telah menjadi kebutuhan sehari-hari bagi masyarakat Indonesia.

Seiring dengan perkembangan jaman yang memaksa harus serba praktis, penggunaan botol plastikpun semakin meningkat setiap harinya.

Indonesia saat ini telah menjadi negara ke penyumbang sampah plastik kedua di dunia. Menurut data dari Asosiasi Industri Plastik Indonesia (Inaplas) dan Badan Pusat Statistik (BPS), sampah plastik di Indonesia mencapai angka 64 juta ton per tahun, dan sebanyak 3,2 juta ton diantaranya merupakan sampah plastik yang dibuang ke laut.

Baca Juga: Jambret IPhone 12 Milik Bule Jerman, Tedi Tertangkap lewat Tracking Nomor IMEI

Materi plastik seperti kantong plastik, botol plastik yang terbuang ke lingkungan mencapai 10 miliar lembar per tahun atau sebanyak 85.000 ton kantong plastik. Ini merujuk pada data ditahun 2019, sedangkan sekarang sudah tahun 2021.

Penggiat lingkungan dari Good Karma Movement, Anthi Wijaya, mengatakan, penggunaan botol minum tumbler adalah salah satu cara untuk mengurangi sampah plastik dari kemasan air minum yang di konsumsi sehari-hari.

Baca Juga: Tak Hanya Napi, Petugas Pun Kena Sidak di Rutan Bangli

"Jika kita tidak mulai dari sekarang mengurangi konsumsi plastik maka dalam kurun waktu 50 tahun ke depan laut kita akan menjadi pulau plastik," kata Anthi di Denpasar Senin 24 Mei 2021.

Seperti kita ketahui, materi dari bahan plastik terbuat dari minyak bumi. Barang-barang plastik dapat terurai di tanah 1000 tahun lamanya, sedangkan kantong plastik 10 hingga 1000 tahun. Botol plastik dapat terurai di alam sekitar 450 tahun.

Halaman:

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x