Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Ini Langkah Pertamina Selanjutnya

6 Maret 2023, 07:30 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir bersama Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengunjungi pengungsi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang. /Dok Pikiran Rakyat

INDOBALINEWS - Usai kebakaran di pipa Integrated Terminal Jakarta, Depo Plumpang yang terjadi Jumat 3 Maret 2023 ditangani, Pertamina mengambil langkah-langkah selanjutnya.

Selain mencabut status keadaan darurat pada Sabtu 4 Maret 2023 pukul 03.35 WIB, Pertamina juga berjanji akan terus mengawal penanganan korban dan proses penyelidikan.

Pertamina juga berkomitmen untuk bertanggung jawab penuh terhadap korban, termasuk biaya pengobatan untuk para korban.

Baca Juga: 142 penumpang dari Xiamen, Tiongkok Mendarat Perdana di Bali Pascapandemi

Hal itu diungkapkan oleh Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Alfian Nasution dalam pernyataan resminya.

“Pertama-tama kami mengucapkan turut berduka cita yang mendalam kepada keluarga korban. Kami memohon maaf atas kejadian ini. Pertamina akan terus mengawal penanganan korban dan proses penyelidikan. Kami berkomitmen akan memberikan penanganan yang terbaik bagi masyarakat yang terdampak. Hal ini akan menjadi prioritas kami,” beber Alfian.

Kejadian itu berawal saat salah satu pipa penerimaan mengalami kebakaran pada Jum’at 3 Maret 2023 sekitar pukul 20.00 WIB.

Baca Juga: Ada Ada Saja! Turis di Nusa Lembongan Pasang Plat Nomor Motor dengan Inisial dan Nomor HP

Tim pemadam Integrated Terminal Jakarta beserta Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota (Sudin Damkar) Jakarta Utara berhasil memadamkan api secara menyeluruh pada sekitar pukul 22.00 WIB.

Lebih lanjut Alfian menegaskan bahwa tim Pertamina Patra Niaga juga secara intens bekerja bahu-membahu bekerjasama dengan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), Kapolda, Wakil Walikota Jakarta Utara dan Palang Merah Indonesia (PMI) untuk melakukan evakuasi warga dan bantuan bagi pengungsi.

Baca Juga: 10.000 Pecinta Musik Banjiri Road To Thank God It’s Festival by UNIVLOX di The Nusa Dua

"Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu proses pemadaman, evakuasi dan penanganan korban," tambahnya.

Ditambahkannya juga, Pertamina sudah juga gerak cepat mengaktifkan skema distribusi Reguler, Alternatif, dan Emergency (RAE) dengan bantuan suplai dari Terminal BBM (TBBM) Tanjung Gerem, TBBM Cikampek, Fuel Terminal Bandung Group dan TBBM Balongan.

Baca Juga: Program Mudik Gratis 2023 Kemenhub Dibuka, Begini Cara Daftar dan Persyaratan Ikut Program Motis

Hal itu dilakukan untuk memastikan kebutuhan BBM masyarakat di wilayah Jawa Bagian Barat tetap dapat terpenuhi dengan baik.

“Pertamina memastikan pasokan BBM untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di wilayah Jawa Bagian Barat tidak mengalami kendala dan penyaluran BBM telah kembali normal ” ujar Alfian. ***

Editor: Shira Ade

Tags

Terkini

Terpopuler