Stok Elpiji Aman, Menjelang Natal dan Tahun di Bandar Lampung

- 5 Desember 2020, 07:30 WIB
Ilustrasi tabung gas elpiji Pertamina.
Ilustrasi tabung gas elpiji Pertamina. /Foto: Dok. Pertamina/

INDOBALINEWS - Menjelang Natal dan Tahun Baru tentunya pasti bahan pokok naik dan ada terbatas jumlah stok bahan pokok, terutama seperti gas tabung elpiji yang pasti akan banyak digunakan menjelang hari tersebut di tengah pandemi Covid-19.

Maka dari itu Pertamina juga terus melakukan pemantauan kebutuhan elpiji 3 kg di sejumlah wilayah yang menjadi tujuan mudik serta sejumlah lokasi tujuan wisata yang seringkali dimanfaatkan oleh usaha mikro untuk mengolah dan menyajikan makanannya.

Dan menurut peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 104 Tahun 2007 tentang penyediaan, pendistribusian dan penetapan Harga LPG Tabung 3 kg. Elpiji 3 kg bersubsidi diperuntukan hanya bagi rumah tangga pra sejahtera dan usaha mikro.

Baca Juga: Tunda Hawa Nafsu, Liburan Akhir Tahun Dirumah Saja

Stok dan distribusi elpiji 3 kilogram di Provinsi Lampung aman menyusul PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) II Sumbagsel akan menyiapkan tambahan pasokan sebesar 16 persen dari alokasi normal menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2021.

Bagi masyarakat mampu, usaha kecil dan menengah ke atas, Pertamina menyediakan tabung Bright Gas yang saat ini tersedia dalam kemasan 5.5 kg dan 12 kg.

“Kami memastikan penyaluran dan ketersediaan elpiji 3 kg bersubsidi aman di Provinsi Lampung , yang akan berlangsung pada 20 hingga 30 Desember," kata Unit Manager Communication, Relation & CSR MOR II, Umar Ibnu Hasan, dalam keterangannya di Bandar Lampung, Jumat 4 Desember 2020.

Baca Juga: Libur Akhir Tahun 2020 Akhirnya Dikurangi Tiga Hari

Hal tersebut, selanjutnya, dilakukan sebagai antisipasi meningkatnya penggunaan elpiji 3 kg selama libur Natal dan Tahun Baru.

Umar mengungkapkan, aktivitas masyarakat di dapur selama libur Natal dan Tahun Baru cenderung meningkat seiring dengan penyiapan konsumsi makan keluarga dan acara keagamaan.

“Usaha mikro adalah usaha dengan aset maksimal 50 juta dan omset maksimal 300 juta per tahun", sambung  Umar.

Baca Juga: Hari Pilkada Serentak 9 Desember 2020 Ditetapkan Sebagai Hari Libur Nasional

Bright Gas, dilengkapi segel hologram yang berfungsi untuk menjamin isi tabung dan konsumen bisa mengetahui rusak tidaknya tabung Elpiji.

“Ditambah dengan safety valve yang berfungsi untuk mengeluarkan tekanan gas secara perlahan bila tekanan dalam tabung terlalu tinggi, serta Bright Gas dilengkapi dengan QR Code yang dapat dipindai oleh aplikasi QR Code smartphone untuk mendapatkan informasi lokasi pengisian," kata Umar dikutip dari antaranew.com

Bagi masyarakat mampu, usaha kecil dan menengah ke atas, Pertamina menyediakan tabung Bright Gas yang saat ini tersedia dalam kemasan 5.5 kg dan 12 kg.

Baca Juga: Ini Dia 10 Calon Kepala Daerah Terkaya Dan 'Termiskin ' Versi KPK, Jelang Pilkada Serentak

Pertamina juga mengimbau agar rumah tangga pra sejahtera dan usaha mikro membeli langsung elpiji 3 kg bersubsidi di pangkalan resmi Pertamina dengan harga sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET), dengan ciri-ciri memiliki plang warna hijau yang mencantumkan nama pangkalan, nomor registrasi, menyebutkan HET dan terdapat nomor kontak pangkalan serta call center Pertamina 135 bagi masyarakat mampu, usaha kecil dan menengah ke atas, Pertamina menyediakan tabung Bright Gas yang saat ini tersedia dalam kemasan 5.5 kg dan 12 kg.

Baca Juga: Sinopsis Drama Korea, True Beauty

Kelebihan lainnya yaitu memiliki katup pengaman ganda atau Double Spindle Valve System(DSVS) yang berfungsi untuk menjaga agar gas elpiji tidak bocor.

“Bila salah satu katup bocor, masih ada satu katup yang menahan gas bocor sehingga lebih aman lagi dibandingkan produk gas Elpiji lainnya," tutup Umar.***



Editor: Rudolf

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah