Dirut BPJS Kesehatan Berjanji Lakukan Inovasi untuk Peningkatan Kualitas Layanan

- 22 Februari 2021, 21:20 WIB
Dewas dan Direksi BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan memberikan keterangan pers usai pelantikan.
Dewas dan Direksi BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan memberikan keterangan pers usai pelantikan. /Indobalinews/Humas Setkab

INDOBALINEWS - Direktur Utama (Dirut) BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti menyampaikan sejumlah komitmen. Diantaranya terkait peningkatan kualitas layanan melalui inovasi dan penggunaan teknologi.

“Kami ingin meningkatkan dan fokus kepada kualitas layanan, sehingga kualitas akan meningkat, keseluruhan dari customer journey akan kita tingkatkan dengan inovasi teknologi, interface sistem informasi sehingga antrean tidak lagi sekitar enam jam tapi bisa lebih cepat,” janjinya, dalam keterangan pers usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Senin 22 Februari 2021.

Ali Ghufron Mukti juga berkomitmen untuk meningkatkan kepesertaan BPJS Kesehatan. Begitu juga dengan menumbuhkan rasa keterlibatan (engagement) semua pihak, baik dari pusat, daerah, asosiasi, pengamat, perguruan tinggi untuk merasa bersama-sama memiliki BPJS Kesehatan atau Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan Kartu Indonesia Sehat (KIS).

Baca Juga: Presiden Jokowi: Terapkan Sanksi Tegas Bagi Pembakar Hutan dan Lahan!

Ia juga berjanji akan meningkatkan tata kelola dari sistem jaminan kesehatan.

“Kami berkeinginan untuk meningkatkan dan menjaga sustainabilitas dari sistem jaminan ini dengan dana yang cukup," tuturnya.

"Yang kemarin sudah disampaikan ada surplus sekitar Rp18 triliun, tapi juga pada saat yang sama sebetulnya dari sisi laporan net asset kita masih defisit sekitar Rp7 triliun. Oleh karena itu, akan kita tingkatkan kelolaan yang lebih baik,” imbuh Ali Ghufron Mukti.

Baca Juga: Pemerintah Pangkas Cuti Bersama 2021, Dari Tujuh Hari Jadi Hanya Dua Hari

Sementara Ketua Dewan Pengawas BPJS Kesehatan Achmad Yurianto, berjanji akan bekerja lebih keras dalam meneruskan upaya pemerintah membangun sistem kesehatan secara nasional.

“Tentunya kami akan melanjutkan apa yang telah dilaksanakan oleh pengurus sebelumnya, tentunya dengan bekerja yang lebih keras lagi, karena tantangan yang kita hadapi ke depan tidak semakin ringan,” ujarnya.

Tantangan yang semakin kompleks tersebut, kata dia, bukan saja terkait dengan pandemi COVID-19 yang sedang dihadapi, tetapi juga permasalahan kesehatan secara mendasar.

Baca Juga: Ini Komposisi Dewan Pengawas dan Direksi BPJS Kesehatan serta BPJS Ketenagakerjaan

Untuk itu, mantan Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan RI ini mengaku akan terbuka terhadap kritik serta saran kepada masyarakat.

“Kami mohon doa restu dari seluruh masyarakat sekalian dan kami terbuka untuk mendapatkan masukan, kritik, dan saran agar pekerjaan kita ke depan menjadi lebih baik,” pungkas Achmad Yurianto.***

Editor: M Susanto Edison

Sumber: Setkab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x