"Ini negara Pancasila, jangan mentang-mentang warga butuh jalan lalu menaikkan harga semena-mena. Jangan sampai ada unsur dugaan pemerasan. Kita tahu harga tanah di daerah ini NJOP tahu," tandasnya.
Baca Juga: Inilah Hari Terindah di Bali, Umat Semua Berpakaian Adat dan Penjor Berjejer Sambut Galungan
Oleh karenanya, Panitia Perancang Undang-Undang DPD RI serta Wakil Ketua IV Pimpinan Kelompok DPD Di MPR RI ini mendukung proses hukum yang sedang berjalan di Polresta Denpasar.
"Aspirasi dari pengembang ini sudah masuk dalam proses hukum di Polresta Denpasar. Saya menghargai hal itu. Di sisi lain, saya juga mendorong pihak Kelurahan Pedungan dan Sesetan untuk mencarikan solusi atas permasalahan ini," ucapnya.
Baca Juga: Imigrasi Ngurah Rai Buka Layanan Paspor Akhir Pekan dan Eazy Passpor
Sebelumnya, KAW dan anaknya, ST dilaporkan developer perumahan ke kantor polisi karena menutup jalan menuju Perumahan Catalia dan D, Gedong Catalia.
Penutupan akses perumahan yang dihuni puluhan kepala keluarga dilakukan terlapor dengan memakai pintu terali bersistim remot, Minggu, 31 Desember 2022 sekitar pukul 17.00 Wita.***