10.000 Relawan Olimpiade Tokyo Mengundurkan Diri, Khawatir Meningkatnya Penularan Covid-19

- 3 Juni 2021, 05:50 WIB
Seorang warga melintas di depan logo Olimpiade Tokyo 2020 Jepang.
Seorang warga melintas di depan logo Olimpiade Tokyo 2020 Jepang. /english.alarabiya.net

INDOBALINEWS – Sekitar 10.000 orang –dari seluruh relawan Olimpiade dan Paraolimpiade Tokyo 2020 yang berjumlah 80.000 orang– dikabarkan mengundurkan diri.

Pengunduran diri ribuan relawan pesta olah raga internasional yang akan dihelat di Tokyo itu dikarenakan penularan Covid-19 yang meningkat di beberapa negara.

Kabar itu kian memanaskan isu pro-kontra pelaksanaan Olimpiade Tokyo 2020 di tengah masa pandemi Covid-19 pada Juli-Agustus mendatang.

Baca Juga: Pebalap Jack Miller Juarai Grand Prix Prancis 2021, Taklukkan Cuaca Ekstrem di Sirkuit Le Mans

CEO Olimpiade Tokyo 2020 Toshiro Muto mengatakan pengunduran diri ribuan relawan ini memang disebabkan kekhawatiran terhadap penyebaran virus corona.

"Tidak salah lagi kekhawatiran atas virus corona bisa jadi alasan dari hal tersebut, serta perdebatan penyelenggaraan," katanya dikutip dari Reuters, Kamis 3 Juni 2021.

Toshiro Muto berharap pengunduran diri para relawan tersebut tidak berdampak pada penyelenggaraan Olimpiade mengingat tidak ada penonton dari luar negeri dan pengurangan acara.

Olimpiade Tokyo 2020 sedianya digelar pada musim panas 2020 lalu. Ajang olahraga akbar dunia ini ditunda penyelenggaraannya karena wabah Covid-19 yang menjalar di seluruh dunia.

 Baca Juga: Pakar: Fantastis, Ditaksir Total Gaji Diterima Abdee Slank Bisa Mencapai Rp11 Miliar

Halaman:

Editor: M. Jagaddhita

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x