Jelang WWF ke 10 di Bali, Kades Sanur Ungkap Kendala Penutupan TPA Suwung 3 Hari Sebelum dan Sesudah Acara

- 10 Mei 2024, 13:30 WIB
Kapolsek Denpasar Selatan menggelar Jumat Curhat dengan Kepala Desa di Sanur salah satunya membicarakan persiapan jelang WWF ke-10, Jumat 10 Mei 2024.
Kapolsek Denpasar Selatan menggelar Jumat Curhat dengan Kepala Desa di Sanur salah satunya membicarakan persiapan jelang WWF ke-10, Jumat 10 Mei 2024. /Dok Humas Polresta Denpasar

INDOBALINEWS - Menjelang perhelatan World Water Forum ke-10 di Bali, sejumlah langkah disiapkan Bali untuk memberi kenyamanan pada para tamu delegasi yang akan hadir dari berbagai negara.

Termasuk rencana penutupan TPA Suwung selama 6 hari, tiga hari sebelum dan sesudah gelaran acara yang akan berlangsung di Nusa Dua Bali 18-25 Mei 2024 mendatang.

Namun begitu Kepala Desa Sanur Kauh Made Ada, S.Sos. mengatakan penutupan akses membuang sampah ke TPA Suwung yakni 3 hari sebelum acara dan 3 hari sesudah acara dapat mengakibatkan terhambatnya proses pembuangan limbah khususnya sampah restauran yang ada di sanur.

Baca Juga: Kemenkumham Bali Berkomitmen Tingkatkan Pembangunan Gedung Baru: Menuju Pelayanan Optimal

"Terhadap sampah organik basah sisa restauran di beberapa lokasi sudah ada yang mengambil untuk digunakan sebagai pakan ternak, Namun sampai saat ini kami masih terkendala karena belum bisa menentukan dimana sampah yang kebanyakan ada pada restauran ini di buang selama kegiatan berlangsung," ucap Made Ada, S.Sos dalam acara Jumat Curhat yang digelar Polsek Denpasar 10 Mei 2024.

Sementara itu Ida Bagus Raka Jisnu selaku Ketua Organisasi Masyarakat Sanur Bersatu dan juga merupakan pensiunan Lurah Sanur menyampaikan dalam menjaga keamanan wilayah sanur, kami siap memback up Polsek Denpasar Selatan dalam menciptakan kamtibmas yang kondusif khususnya diwilayah sanur.

Karenanya Kapolsek Denpasar Selatan AKP I Komang Agus Dharmayana, S.I.K., M.Si. juga menyampaikan bahwa dalam menciptakan kamtibmas yang kondusif perlu adanya dukungan dari masyarakat melalui stake holder dengan menjalin sinergitas dan komunikasi yang baik.

Baca Juga: Playoff Olimpiade Paris 2024 Indonesia VS Guinea: Garuda Muda Gagal Raih Tiket Olimpiade

"Apabila terjadi gangguan kamtibmas ataupun mengetahui adanya pelaku kriminalitas bertempat tinggal diwilayahnya, agar segera menginformasikan kepada Polsek Denpasar Selatan sehingga bisa ditindak lanjuti," terang Kapolsek Denpasar Selatan.

Halaman:

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah