Network
INDOBALINEWS - Lomba Bapang Barong Ket dan Mekendang Tunggal Remaja Kota Denpasar Tahun 2023 dibuka secara resmi dengan Nyolahang Punggelan Barong oleh Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara.
Hadir dalam pembukaan Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa dan Sekda Kota Denpasar, IB Alit Wiradana di Lapangan Puputan I Gusti Ngurah Made Agung, Kota Denpasar, Kamis 1 September 2023 sore dan akan berlangsung hingga Jumat 22 September 2023.
Pelaksanaan kegiatan ini merupakan upaya menjaring bibit-bibit seniman Tari Barong Ket dan Mekendang Tunggal Remaja di Kota Denpasar.
Baca Juga: Perubahan Status Tahanan Terdakwa Korupsi Dirut AMG PO Swandi Dinilai Konspiratif
Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua TP. PKK Kota Denpasar, Sagung Antari Jaya Negara, Ketua GOW Kota Denpasar, Ayu Kristi Arya Wibawa, Pimpinan OPD, Konsultan Seni Kota Denpasar serta undangan lainya.
Di sela kegiatan, Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara mengatakan, Tari Bapang Barong Ket dan Mekendang Tunggal di era sekarang ini sangat digandrungi oleh generasi muda di seluruh Bali termasuk Denpasar. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya generasi muda yang piawai memainkan kendang dan bapang barong.
Baca Juga: Presiden Zelensky Inginkan Reformasi Hak Veto Dewan Keamanan PBB
Dikatakan Jaya Negara, Pemerintah Kota Denpasar kembali menggelar Lomba Tari Barong Ket dan Mekendang Tunggal yang dirangkaikan dengan Peringatan ke-177 Puputan Badung ini merupakan upaya memberikan pembinaan dan pengembangan sekaligus pelestarian sebuah kesenian sakral khususnya tari barong yang ada di Kota Denpasar. Hal ini dimaksudkan untuk memberikan kesempatan kepada para generasi muda menujukkan tehniknya serta memanfaatkan olah kreativitas tangan dalam permainan kendang.
"Sebagai Kota yang heterogen, lomba ini diikuti oleh peserta yang lumayan banyak, nantinya pemenang lomba akan terus dilaksanakan pembinaan untuk disiapkan sebagai Duta Seni Kota Denpasar, kami bangga melihat anak-anak muda tetap berkreatifitas dan tidak kehilangan jati diri," ujarnya.
