Ramon Damora Raih Anugerah Jembia Emas 2020

- 19 September 2020, 09:58 WIB
Sastrawan Ramon Damora dinobatkan sebagai penerima Anugerah Jembia Emas tahun 2020
Sastrawan Ramon Damora dinobatkan sebagai penerima Anugerah Jembia Emas tahun 2020 /shira ade/Dok JMSI


INDOBALINEWS - Sastrawan Kepulauan Riau, Ramon Damora dinobatkan sebagai penerima Anugerah Jembia Emas tahun 2020. Sosoknya dinilai menonjol dari aspek ketunakan, karya, prestasi dan pengaruh.

Ada 10 nominator yang masuk dalam daftar calon penerima anugerah paling bergengsi di dunia seniman Kepri itu. Mereka adalah sastrawan dan budayawan Kepulauan Riau uang dianggap paling aktif berkarya dan karya-karyanya berpengaruh di tengah-tengah masyarakat. Tiga dewan juri yakni Rida K Liamsi, Abdul Malik dan Husnizar Hood menjatuhkan pilihan pada Ramon Damora.

Baca Juga: BLT Subsidi Gaji Tak Kunjung Cair? Lapor secara Online!

Anugerah akan diserahkan pada acara prosesi Anugerah Jembia Emas 2020, tanggal 24 September 2020 malam. Momennya pada pembukaan acara Festival Sastera Internasional Gunung Bintan ( FSIGB ) 2020 di halaman Gedung Daerah Tanjungpinang dan akan diserahkan Gubernur Kepulauan Riau H Isdianto.

Sosok Ramon Damora memang fenomenal di Kepri. Sosoknya dikenal sebagai wartawan yang pernah memimpin PWI Kepri dua kali periode. Selain habitatnya di dunia jurnalistik, Ramon juga aktif berkesenian. Puisi-puisinya sejak lama di muat di surat kabar nasional. Buku-buku puisinya juga berkelas.

Baca Juga: Penglingsir Puri Peguyangan : Paket Amerta Layak Pimpin Denpasar, Bali

Ramon Lahir di Muara Mahat (Kampar), Riau, 2 April 1978. Ia alumni MAN PK Koto Baru Padangpanjang (Sumbar) dan S1 ditamatkan di UIN Sultan Syarif Qasim, Pekanbaru. Sejak di Aliyah, ia sudah kerap menulis puisi dan memenangkan lomba cipta puisi.

Di Kampus, ia aktif di Teater Latah Tuah, sementara di luar kampus ia aktif di Bengkel Teater Pekanbaru.

Baca Juga: Negara ini Memiliki Pantai dengan Warna Pasir Hijau
Di kampus Ramon berkecimpung di dunia sastra, jurnalistik, dan teater. Tahun 1997, bersama GP Ade Dharmawi, Wahyu Kurniawan, Heri Budiman, Zulfan Amrin, Kunni Masrohanti, dll, mendirikan Teater Latah Tuah sebagai Unit Kegiatan Mahasiswa yang bergerak di bidang seni teater, puisi, musik, dan tari. Di luar kampus, ia juga aktif di Bengkel Teater Pekanbaru.

Baca Juga: Kolaborasi Pemprov dan Kemenkes Atasi Covid-19 di Bali

Sastrawan Ramon Damora dinobatkan sebagai penerima Anugerah Jembia Emas tahun 2020.
Sastrawan Ramon Damora dinobatkan sebagai penerima Anugerah Jembia Emas tahun 2020. Dok JMSI

Sastra, terutama puisi, menjadi minat yang sangat ditekuninya. Sajak-sajaknya tersebar di media massa lokal dan nasional, juga terhimpun di lebih dari 20 antologi puisi berbahasa Indonesia, Inggris, dan Perancis, di antaranya Matahari Cinta Samudera Kata (Editor: Rida K Liamsi, 2016), Yang Datang Setelah Chairil (Editor: Sutardji Calzoum Bachri, 2016) dan lainnya.

Baca Juga: MPR RI dan Badan POM RI Dukung Bio Farma Produksi Vaksin Covid-19

Tahun 2008, Yayasan Sagang memberi kesempatan kepada Ramon untuk menerbitkan buku kumpulan puisi pertamanya, Bulu Mata Susu. Setahun setelah Bulu Mata Susu terbit, Ramon Damora diundang sebagai peserta Festival Utan Kayu Litterary Biennale 2009 di Komunitas Salihara, Jakarta Di Utan Kayu Litterary Biennale Festivale 2009, puisi-puisi Ramon Damora diterjemahkan ke dalam Bahasa Inggris dan termaktub dalam antologi dwi-bahasa ‘Traversing/Merandai’ (Salihara, 2009).Masih banyak lagi sederet karya Ramon lainnya.

Baca Juga: Raja Salman Gandeng China Kembangkan Senjata Nuklir untuk Militer Arab Saudi, Barat Was-was

Di dunia wartawan, Ramon memulai karir jurnalistiknya sejak tahun 2000. Hampir 20 tahun mengabdi di jurnalistik, ia tercatat sebagai Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kepri 2 Periode.

Ia juga merupakan jurnalis asal Kepri yang mendapatkan lisensi dari Dewan Pers dan PWI Pusat sebagai Asesor/Penguji UKW (Uji Kompetensi Wartawan). Sekarang Ramon dipercaya sebagai Ketua Departemen Budaya PWI Pusat, dan Ketua Bidang Pendidikan, Pelatihan, dan Literasi Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Pusat.(***)

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x