INDOBALINEWS - Menyusul pengumuman penarikan (recall) yang dilakukan oleh Toyota Motor Corp sebelumnya, perusahaan besar ini kembali mengumumkan bahwa total unit mobil yang ditarik mencapai 5,84 juta unit di seluruh dunia.
Dan pihak Toyota jiga menyatakan akan mengganti komponen itu dengan versi yang lebih baik di dealer resmi mereka.
Baca Juga: Waspadai Puncak Badai La Nina, Jangan Berteduh di Pohon Tinggi
Seperti yang dikutip indobalinews.com dari https://m.antaranews.com/ yang melansir Reuters, raksasa otomotif Jepang itu pada Rabu 28 Oktober 2020 mengumumkan bahwa total kendaraan mereka yang ditarik (recall) karena masalah pompa bahan bakar mencapai 5,84 juta unit di seluruh dunia.
Baca Juga: Indonesia Rawan Gempa, Pahami Antisipasi Gempa
Awalnya, Toyota hanya menarik sekitar 696.000 unit di Amerika Serikat dari merek Toyota dan Lexus.
Namun pada Maret 2020, jumlah kendaraan yang terdampak bertambah menjadi 1,8 juta di AS dan 3,2 juta kendaraan di seluruh dunia.
Baca Juga: Google sedang Teliti Deteksi Bahasa Isyarat Secara Real Time
Ada penambahan recall sebanyak 1,52 juta mobil di AS, yang menambah angka recall yang sebelumnya sudah diumumkan pada Januari 2020.
Toyota mengatakan, masalah itu bermuara pada pompa bahan bakar yang bisa berhenti bekerja sehingga membuat kendaraan tidak dapat dihidupkan.
Baca Juga: Tahun Depan, Samsung Keluarkan Handphone Lima Kamera dengan Sensor Primer 64 MP
Dan pihak Toyota jiga menyatakan akan mengganti komponen itu dengan versi yang lebih baik di dealer resmi mereka.
Penarikan kembali itu juga mencakup merek mewah Lexus antara lain model LS 460 dan GS 350 tahun 2013-2015, kemudian Toyota Highlander tahun 2017-2019 dan Toyota Sienna 2017-2020.
Baca Juga: Indonesia Raih Dua Penghargaan pada Tokyo Game Show
Lexus RX 350 tahun 2017-2020, Toyota Avalon 2018-2020, Camry, Corolla, Sequoia, Tacoma, Tundra serta Toyota RAV4 tahun 2019-2020 juga terlibat dalam penarikan ini.(***)