Network
INDOBALINEWS - Seorang pekerja PDAM Denpasar terseret arus di Dam Peraupan, Banjar Umadesa, Peguyangan Kaja, Kecamatan Denpasar Utara, Kota Denpasar, Rabu 19 Oktober 2022.
Korban bernama Nyoman Patra (44) asal Pemogan, Denpasar tersebut diperkirakan terseret arus pada pukul 11.45 Wita.
Informasi kejadian diterima Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali) pada pukul 12.05 Wita dari BPBD Kota Denpasar.
Baca Juga: Erick Thohir Dorong Digitalisasi dan Kolaborasi Anak Muda Denpasar
"Dari laporan Bapak Agus Suparta, diperkirakan waktu kejadian kurang lebih pukul 11.45 Wita," terang Kepala Seksi Operasi SAR dan Kesiapsiagaan, Anak Agung Alit Supartana.
Kronologis awalnya korban sedang membersihkan sampah dan kayu di aliran DAM namun naas ia terseret arus dan menghilang.
Sebanyak 6 personil diberangkatkan menuju lokasi kejadian.
Baca Juga: Liga 1: 8 Bulan Menepi Karena Cedera Lutut, Pemain Bali United Ini Tak Sabar Ingin Merumput Kembali
Kondisi di lokasi hujan lebat dan arus di DAM terlihat deras dan debit air tinggi.
Tim berkoordinasi dengan unsur SAR dan membagi menjadi 3 tim di beberapa lokasi. Tim memfokuskan pencarian dari atas Dam Peraupan hingga menuju aliran Dam Oongan.
"Tim SAR gabungan melaksanakan pencarian menyisir aliran Sungai Ayung, dari lokasi kejadian menuju ke arah hilir," jelas Wayan Murliasa selalu koordinator lapangan.
Baca Juga: Exco PSSI: Keputusan Gugus Tugas Transformasi Sepak Bola Indonesia Akan Jadi Regulasi Khusus
Penyisiran berlanjut hingga Dam Oongan dan 40 menit setelahnya diterima informasi bahwa korban telah diketemukan di Pantai Padang Galak, Sanur arah 145° dari LKM dengan jarak 9.6 km.
Jenasahnya ditemukan warga pada pukul 16.25 Wita. Selanjutnya tim merapat ke tempat penemuan dan melaksanakan evakuasi. Jenasah Nyoman Patra dibawa ke RSUP Sanglah dng menggunakan ambulance BPBD Kota Denpasar.
Baca Juga: Ini Kata Bos Persib Bandung Terkait Wacana Kongres Luar Biasa PSSI
Unsur SAR yang terlibat selama proses pencarian diantaranya Basarnas Bali, Brimob Polda Bali, Polairud Polresta Denpasar, Pemadam Kebakaran Kota Denpasar, BPBD Kota Denpasar, PDAM Kota Denpasar, Potensi SAR Radio 115, Balawista Kota Denpasar pihak keluarga korban dan masyarakat setempat. ***
