Januari hingga Juli 2023, Wisman Masuk Lewat TPI Ngurah Rai 2,9 Juta, Optimis Capai Target di Akhir Tahun

- 13 Agustus 2023, 20:00 WIB
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai Sugito.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai Sugito. /Dok Imigrasi Ngurah Rai.

INDOBALINEWS - Berdasarkan sistem perlintasan keimigrasian pada periode Januari-Juli 2023 ini, jumlah wisman yang masuk melalui Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Bandara I Gusti Ngurah Rai sudah mencapai lebih 2,9 juta.

Sementara pemerintah provinsi (Pemprov) Bali untuk tahun 2023 ini menargetkan kedatangan 4,5 juta wisatawan mancanegara (Wisman).

Menurut Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai Sugito, dari data peningkatan kunjungan wisman ke Bali di semester 1 ini diprediksi target 4,5 juta di akhir akan terpenuhi.

Baca Juga: Golkar dan PAN Dukung Prabowo: Pengamat Ungkap Peran Jokowi, Posisi Prabowo Akan Menguat

Sebelumnya pada tahun 2022, Pemprov Bali menargetkan 1,5 juta kunjungan wisman namun justru menembus 2,1 juta kunjungan.

Sugito menyampaikan bahwa berdasarkan sistem perlintasan keimigrasian pada periode Januari-Juli 2023 ini, jumlah wisman yang masuk melalui Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Bandara I Gusti Ngurah Rai sudah mencapai lebih 2,9 juta.

Baca Juga: Saat Erick Thohir Bicara 'Cinta dan Restu'

Adapun 5 besar negara dengan kunjungan terbanyak berasal dari Australia (652.461), India (230.063), Tiongkok (131.458), Amerika Serikat (129.137) dan Inggris (126.822).

Sugito menyebut bahwa angka ini (kedatangan wisman periode Januari-Juli 2023) masih lebih rendah jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2019, namun mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2022.

Baca Juga: Makna Upacara Metatah yang Digelar Massal di Geria Babut Nyitdah

“Jika melihat potensi itu (4,5 juta wisman) saya rasa bisa terpenuhi, dimana kondisi global mulai membaik setelah pandemi COVID-19 sehingga tren jumlah kedatangan internasional menuju Bali pun terus naik sejak awal tahun”, terang Sugito.

Sugito juga menambahkan bahwa Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM juga turut mendorong pemulihan sektor pariwisata dengan meluncurkan berbagai terobosan dan kebijakan keimigrasian antara lain kemudahan pengajuan Visa dan Visa on Arrival (VOA) secara online melalui laman molina.imigrasi.go.id serta perlu. ***

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah