Angka Pengangguran di NTB 2,89% dari 2,80 Juta Angkatan Kerja, Mayoritas Lulusan Sarjana

- 24 September 2023, 07:46 WIB
Ilustrasi pengangguran.
Ilustrasi pengangguran. /Pexels/Ron Lach/

 

INDOBALINEWS - Jumlah pengangguran di NTB mencapai 80 ribu orang atau 2,89 persen dari 2,80 juta angkatan kerja di NTB. Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Nusa Tenggara Barat mencatat angka pengangguran di wilayah itu terbanyak dari para pencari kerja lulusan perguruan tinggi.

Hal itu dikatakan oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi NTB, I Gede Putu Aryadi di Mataram, Ahad merujuk data BPS pada Agustus 2022. Jumlah angkatan kerja di NTB 2,80 juta orang dengan penduduk yang bekerja 2,72 juta orang dan pengangguran 80 ribu orang atau 2,89 persen.

"Rata-rata kenaikan jumlah angkatan kerja baru per tahun 60 ribu jiwa, sementara pertambahan kesempatan kerja tidak seimbang," ujarnya dalam keterangan tertulis diterima di Mataram Minggu 24 September 2023 dilansir Antara.

Baca Juga: Buntut Dugaan Endorsment Situs Judi Online, Yuki Kato Jawab 23 Pertanyaan Selama 4 Jam

Ia mengungkapkan dari 80 ribu lebih yang menganggur, justru yang banyak menganggur adalah mereka yang lulus dari lembaga pendidikan tinggi.

"Penyebabnya adalah karena yang berpendidikan tinggi cenderung gengsi jika bekerja tidak sesuai dengan gelar-nya," kata Aryadi.

Berdasarkan data Wajib Lapor Ketenagakerjaan Perusahaan online, diketahui ada 12 ribu perusahaan di NTB dan 9.000 merupakan perusahaan mikro. Sementara perusahaan menengah dan besar hanya 726 perusahaan menengah, kurang dari 500 perusahaan besar dan sisanya tidak teridentifikasi.

Baca Juga: Ibu Negara Iriana Bagikan Sepeda dan Tablet Kepada Puluhan Siswa di Bali

"Artinya kesempatan kerja di NTB mayoritas adalah pekerja informal, pekerja rentan, dengan persentase 75,36 persen yaitu 2,05 juta orang dan hanya 600 ribuan orang yang bekerja di sektor formal," terangnya.

Halaman:

Editor: Shira Ade

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x