Penting Perkuat Literasi Petani Soal Akses Permodalan, Hindari Rentenir

- 17 Maret 2024, 20:19 WIB
Ilustrasi petani. Petani tradisional di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat sedang memanen padi dari lahan ladang/ANTARA /Teofilusianto Timotius
Ilustrasi petani. Petani tradisional di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat sedang memanen padi dari lahan ladang/ANTARA /Teofilusianto Timotius /

 

 



INDOBALINEWS - Sangat penting memberikan kesempatan para petani untuk mendapatkan literasi tentang akses permodalan yang saat ini melimpah. 

Sebab ada banyak layanan kredit permodalan yang belum dimanfaatkan optimal oleh petani karena  literasi petani soal program yang ditujukan bagi mereka kurang. 

Hal itu dikatakan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Bali Dewa Made Indra dalam keterangan resminya Minggu 17 Maret 2024.  Ia juga menyebut penguatan literasi ini harus dilakukan oleh jajaran di kabupaten/kota.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Senin 18 Maret 2024: Hati Hati Cuaca Ekstrem Bisa Terjadi Termasuk di Jakarta dan Bali

Dalam keterangan yang diterima di Denpasar, Minggu 17 Maret 2024, ia menyebut ada banyak layanan kredit permodalan yang belum dimanfaatkan optimal oleh petani, ini disebabkan oleh literasi petani soal program yang ditujukan bagi mereka.

"Petani belum cukup literasi, ini adalah tugas kita untuk membantu mereka agar dapat memanfaatkan akses keuangan dari lembaga keuangan," kata Dewa Indra dalam pernyataan resminya Minggu 17 Maret 2024.

Arahan untuk memperkuat pengetahuan petani soal akses permodalan ini disampaikan ke jajaran di kabupaten/kota dalam Rapat Koordinasi Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) BPD Bali.

Halaman:

Editor: Shira Ade

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x