INDOBALINEWS - Gubernur Bank Indonesia Perrt Warjiyo mengatakan Bali bisa menjadi pusat industri digital tidak hanya di Indonesia namun dunia.
Gubernur BI juga menjelaskan ada 4 langkah yang dapat ditempuh guna menjadikan Bali sebagai pusat industri digital Indonesia hingga dunia.
Diantaranya perlu dibangunnya kawasan khusus sebagai pusat pengembangan inovasi digital.
Baca Juga: Viral Ganjar Tak Lolos Daftar Capres di KPU Gara Gara Anies Dijegal? Cek Faktanya
Selanjutnya penciptaan iklim bisnis yang mendukung salah satunya melalui penciptaan ekosistem keuangan digital, reformasi birokrasi melalui digitalisasi, dan pengembangan SDM.
Hal itu disampaikan Gubernur BI saat membuka acara Bali Digifest 2023 di Taman Budaya Art Center Jumat 2 Juni 2023.
Bank Indonesia berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Bali terus mendorong akselerasi ekosistem digital dan pengembangan ekonomi kreatif salah satunya melalui perhelatan Bali Digital Festival (Bali Digifest).
Baca Juga: Miris, Indonesia 'Juara 3' Jumlah Perokok Terbesar di Dunia
Bali Digifest II 2023 kali yang mengambil tema “Accelerating Bali’s Digital Transformation” secara resmi dibuka pada 2 Juni 2023 di Taman Budaya Art Center.
Acara dibuka oleh Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo didampingi oleh Gubernur Bali, Wayan Koster serta turut hadir pula Menteri PAN RB, Abdullah Azwar Anas.
Baca Juga: Detik Detik Momen Bersejarah Pesawat Terbesar di Dunia Airbus A380 Emirates Mendarat Perdana
Bali Digifest 2023 berlangsung selama 3 hari dengan berbagai kegiatan yang terdiri dari konferensi/seminar, kompetisi digital kreatif, showcase inovasi, start up, animasi, konten kreatif dan sebagainya.
Dalam sambutannya Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo mengapresiasi capaian Bali sebagai salah satu provinsi dengan implementasi digitalisasi terbaik di Indonesia.
"Bank Indonesia akan senantiasa all out untuk mendukung akselerasi transformasi digital di Pulau Bali," demikian dikatakan Gubernur BI Perry Warjiyo saat pembukaan acara Jumat 2 Juni 2023.
Baca Juga: Pengumuman Penting Bagi Warga Bali, 1 Juni 2023 Beli Solar Pakai QR Code Subsidi Tepat
Secara umum, penyelenggaraan Bali Digifest 2023 akan memberikan manfaat berupa terwujudnya transformasi digital menuju Bali Era Baru dan mampu mengakselerasi pertumbuhan ekonomi nasional dan Bali.
Sebagaimana diketahui bahwa struktur dan fundamental perekonomian Bali didominasi oleh sektor pariwisata yang sangat rentan terhadap guncangan eksternal, seperti pandemi COVID-19.
Baca Juga: Usai Viral di Medsos, Kini Lima Pemenang Flash Sale Rp1 Shopee Resmi Terima Mobil Seharga Rp1
Berkaca pada pengalaman tersebut, diperlukan inovasi untuk menggali potensi pertumbuhan ekonomi lainnya diantaranya melalui pengembangan digitalisasi dan sektor ekonomi kreatif.
Adapun penyelenggaraan Bali Digifest 2023 merupakan peak event dari rangkaian acara Bali Digital Innovation Festival (BALIGIVATION) 2023 yang diinisiasi oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali.
Baca Juga: Siap -Siap Bali Banjir Turis, Pesawat Terbesar di Dunia Tiap Hari Terbang ke Bali
Rangkaian kegiatan BALIGIVATION yang sudah dilaksanakan sebelumnya yakni berupa kickoff & talkshow pada 9 Maret 2023 dilanjutkan dengan serangkaian roadshow sosialisasi lomba pada Bulan April 2023 yakni Lomba Ide Kreatif (Banjar Digital: Inovasi Membangun Bali) dan Lomba E-sport Lokapala.
Pada Bali Digifest 2023 akan dilaksanakan final Lomba Ide Kreatif dan E-sport Lokapala serta penyelenggaraan Casual Talk dengan tema “Digital Transformation Of Micro Finance To Promote Financial Inclusion ”.
Baca Juga: Viral Bule Pakai Krypto, Begini Penegasan Kepala Perwakilan BI Bali
Casual talk ini bertujuan untuk meningkatkan literasi digital masyarakat serta meningkatkan awareness mengenai pentingnya inklusi keuangan sekaligus menggali langkah-langkah strategis dan kolaboratif untuk meningkatkan inklusi keuangan bagi seluruh masyarakat.
Casual Talk Bali Digifest 2023 dihadiri langsung oleh Anggota Komisi XI DPR-RI, I Gusti Agung Rai Wirajaya, Deputi Gubernur Bank Indonesia, Filianingsih Hendarta, dengan panelis terdiri dari Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran Bank Indonesia, Dicky Kartikoyono, COO Xendit, Tessa Wijaya, dan Founder Ngopi Pintar Bali, Agus Helly.
Baca Juga: Menikmati Keindahan Sunset di Bali dari Atas Kapal Pesiar Shivanna
Casual Talk ini diikuti oleh lebih dari 300 peserta yang terdiri dari berbagai kalangan yakni perwakilan perbankan, koperasi, LPD, asosiasi, akademisi, dan mahasiswa.***