INDOBALINEWS - Menyusul antisipasi terhadap gelombang baru kasus covid-19 di Ibu Kota China, sejumlah masjid ditutup kembali di Beijing pada Jumat 1 Januari 2020.
Hingga Sabtu pagi 2 Januari 2020 dilaporkan China mendapatkan 14 kasus impor baru sehingga totalnya menjadi 4.287 kasus.
Baca Juga: Ini Isi Maklumat Kapolri, Diantaranya Larangan Sebarluaskan Konten Terkait FPI di Medsos
Komisi Kesehatan Nasional China (NHC) menyebutkan kasus impor baru itu ditemukan di Shanghai sebanyak empat kasus, Tianjin (3), Guangdong (3), Liaoning (1), Fujian (1), Shandong (1), dan Shaanxi (1).
Baca Juga: Arya Wedakarna Berharap Masyarakat Dukung Program Vaksinasi Covid-19
Saat Jumat kemarin, sejumlah jamaah sholat Jumat yang berasal dari warga asing di China sempat kecele begitu tiba di Masjid Dongzhimen Wai pada pukul 13.15 waktu setempat (12.15 WIB).
Baca Juga: Lompat Dari Tebing Sungai Yeh Mekecir Jembrana Bali, 2 Kakak Beradik Tenggelam
Saat itu salah satu jamaah dari Indonesia dan beberapa warga Pakistan kecewa saat tiba di masjid dan membaca pengumuman penutupan masjid.
"Kemana lagi kita mesti cari masjid?" tanya seorang warga negara Pakistan kepada temannya begitu membaca pengumuman bertuliskan karakter China yang ditempel di pintu masjid di seberang pusat transportasi terpadu Dongzhimen itu, seperti yang dikutip oleh indobalinews.com dari Antaranews.com.