INDOBALINEWS - Seorang pilot terpapar covid-19 dari maskapai China Airlines Warga Negara Indonesia (WNI), terkofirmasi terpapar covid-19 menyebabkan Masjid Besar Taipei, Taiwan ditutup untuk umum sementara hingga menjelang Lebaran, Idul Fitri 2021.
Informasi dari berbagai sumber di Taiwan seperti yang dilansir dari antaranews.com menyebutkan bahwa kasus COVID-19 bermula dari seorang pilot pesawat China Airlines berkewarganegaraan Indonesia, yang hasil tes PCR-nya positif saat baru mendarat di Australia pada 21 April 2021.
Pilot berusia 40 tahun itu sempat mendatangi Masjid Besar Taipei pada 16 April 2021. Setelahnya terkonfirmasi, Pusat Komando Kegawatdaruratan Taiwan (CECC) lalu melacak beberapa orang yang kontak dekat dengan pilot tersebut.
Baca Juga: Bule Lukis Wajah Masker di Bali Segera Dideportasi, Tinggal Tunggu Tiket Penerbangan
Dari hasil pelacakan, ditemukan ada 65 mahasiswa dan dosen sempat bertemu dengan pilot tersebut. Para mahasiswa dan dosen itu diketahui kebanyakan dari Indonesia.
"Namun ada kebijakan lain yang membuat karantina kami diperpanjang dua hari hingga besok 2 Mei 2021," kata seorang mahasiswa Indonesia yang turut menjalani isolasi mandiri kepada ANTARA di Beijing, Sabtu 1 Mei 2021.
Baca Juga: Sedih, Akhirnya Dipastikan Seluruh Awak KRI Nanggala 402 Gugur Dalam Tugas Menjaga Bangsa
Dengan penutupan yang dimuai tanggal 1 Mei 2021 kemarin ini maka dapat dipastikan kegiatan shalat Idul Fitri pada 15 Mei 2021 di Masjid tersebut ditiadakan.
Pengumuman ini secara resmi dirilis oleh Yayasan Masjid Besar Taipei pada Sabtu 1 Mei 2021 sebagai upaya untuk pengendalian wabah COVID-19. Penutupan Masjid selama 1-16 Mei 2021 setelah ditemukan klaster baru COVID-19 yang bermula dari seorang warga negara Indonesia.