China Siap Serang India Dengan Teknologinya, Secara Terus Menerus

- 15 September 2020, 19:45 WIB
China Bersiap Menyerang, Beijing Siagakan Militernya untuk Gempur India dari Segala Arah
China Bersiap Menyerang, Beijing Siagakan Militernya untuk Gempur India dari Segala Arah /81.cn

INDOBALINEWS - China dengan keunggulan teknologinya akan melakukan serangan terencana ke militer India.

Titik-titik vital komando militer India, dikabarkan akan diserang secara terus menerus, seperti yang diberitakan oleh media Global Times.

Tindakan China siap menyerang ini, akibat terjadinya bentrokan di perbatasan di Himalaya pada 15 Juni 2020 lalu.

Baca Juga: Pemerintah Israel Akan Hancurkan Masjid Utama di Yerusalem, Palestina Geram

Militer China alias Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) dikabarkan siap memberi pukulan telak bagi pasukan India, seperti yang dilansir ZonaJakarta.com dari Express dan Global times.

Hu Xijin, pemimpin redaksi Global Times di Twitternya mem-posting peringatan ke militer India.

Dia juga membagikan video pasukan PLA sedang meningkatkan latihan militer.

“PLA sedang melatih tank penyerang di wilayah Tibet. Ya, itu menargetkan situasi perbatasan China - India," tulis Hu Xijin.

Baca Juga: RI Usir Kapal Tiongkok Usai Adu Argumen, Natuna Memanas

"China berharap konsensus lima poin yang dicapai antara kedua menteri luar negeri dapat diterapkan, tetapi siap untuk memberikan pukulan berat kepada pasukan India jika mereka menolak untuk menerapkannya," tambahnya.

Pernyataan dari Global Times ini terjadi setelah China dan India mencari solusi diplomatik untuk menyelesaikan sengketa perbatasan.

Pekan lalu, kedua negara menyepakati konsensus lima poin untuk menyelesaikan sengketa perbatasan di Ladakh.

Baca Juga: Tabrakan Jukung di Pantai Perancak Bali, Kadek Hilang di Laut

Mereka setuju untuk segera melepaskan pasukan, menghindari tindakan yang dapat menyebabkan peningkatan ketegangan dan melakukan tindakan untuk memulihkan perdamaian atau ketenangan di sepanjang Garis Kontrol Aktual.

Perjanjian tersebut ditengahi oleh Menteri Luar Negeri Subrahmanyam Jaishankar dan Menteri Luar Negeri China Wang Yi di Moskow, Rusia.

Terlepas dari kesepakatan lima poin tersebut, India dan China masih meningkatkan latihan militer mereka sebagai persiapan untuk potensi konflik.

Beberapa waktu lalu, Beijing diyakini menculik lima pemuda India di Himalaya, tapi sudah dikembalikan ke militer India.(***)



Editor: Rudolf

Sumber: Zona Jakarta


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x