Bahaya Unggah Selfie Kartu Vaksinasi Covid-19 di Medsos ! Simak Alasannya

7 Februari 2021, 15:09 WIB
Kartu Vaksinasi yang akan diedarkan kepada calon penerima vaksin Covid-19 sesuai tahapan. /Kemenkes RI/Denpasar Update

INDOBALINEWS - Urusan selfie, mayoritas orang di jaman yang serba medsos ini pasti suka. Beragam kegiatan, tak cuma urusan kesenangan seperti berwisata selalu ada waktu untuk selfie kemudian upload posting di medsos.

Wall aku medsos kita dari Facebook, Instagram hingga Tweeter hampir sebagian besar terisi dengan unggahan selfie kita di berbagai kegiatan.

Apalagi momen-momen penting di hidup kita yang tak setiap hari kita lewati menjadi kata wajib untuk selfie.

Baca Juga: Bawa Kabur Laptop Arsitek di Bali, Tukang Bangunan dan Isteri Diamankan Polisi

Seperti saat ulang tahun, pesta perkawinan teman kerabat, reuni, arisan, mencobos pemilu atau pilkadadan lain sebagainya wajib selfie. Cekrek-cekrek lalu upload atau unggah di medsos.

Dimasa pandemi pun banyak juga yang menggunggah selfie ketika menjalani rapid test atau swab. Wajar saja sebab di kemudian hari mmen momen ini akan kita ingat kembali dengan membuka album unggahan medsos kita.

Baca Juga: Ini Kronologi Tewasnya Pedagang Keripik di Bali Dihantam Tabung Gas Elpiji

Tapi tentu saja ada beberapa momen yang disarankan untuk jangan sampai kita unggah di medsos. Salah satunya terkait di masa pandemi adalah unggahan kartu vaksinasi di medsos sebab sangat berbahaya.

Kenapa bahaya? Ini penjelasannya.

Baca Juga: Rajin Bantu Warga 2 Pecalang di Bali Diberi Penghargaan

Dikutip dari the Verge pada Minggu 7 Februari 2021, mengunggah selfie kartu vaksinasi COVID-19 di media sosial, bukanlah keputusan bijak.

"Beberapa dari Anda merayakan vaksinasi COVID-19 kedua Anda dengan antusiasme yang biasanya ditujukan untuk pernikahan, bayi baru lahir, dan acara kehidupan lainnya. Anda memposting foto kartu vaksinasi Anda di media sosial. Tolong - jangan lakukan itu! Anda bisa saja mengundang pencurian identitas," tulis Komisi Perdagangan Federal AS dalam sebuah posting blog pada hari Jumat 5 Februari 2021 lalu.

Baca Juga: Viral Video Dugem Diduga Kasatnarkoba Polres Pematangsiantar, Kapolda Sumut Copot Jabatannya

Sebab kartu tersebut tidak hanya mencantumkan nama dan tanggal lahir orang yang divaksinasi. Tetapi juga mencantumkan kapan dan di mana Anda mendapatkan suntikan.

Kecuali jika semua akun media sosial Anda dikunci ke setingan pribadi. Anda membagikan banyak data gratis tentang diri Anda yang mungkin tidak ingin diketahui oleh rando di internet.

Baca Juga: Happy Ending, Kisah Ibu dan Anak yang Terpisah Selama 23 Tahun

The New York Times berbicara dengan beberapa pakar privasi yang mengatakan bahwa penipu ulung dapat berpura-pura menjadi pejabat kesehatan untuk mengelabui orang yang telah menerima dosis pertama vaksin agar berpikir bahwa mereka perlu membayar untuk dosis kedua, dan mendapatkan korbannya.

Baca Juga: Kisah Viral Pasangan Dokter Sultan, Punya 25 ART Salah Satunya Khusus Beli Galon

Informasi Kartu Kredit dan bisa saja seseorang dapat menggunakan foto kartu vaksinasi Anda untuk membuat ulang kartunya dan kemungkinan menjual versi palsu. Dan hal ini tampaknya sudah terjadi di Inggris.***

Editor: Shira Ade

Sumber: The Verge Antaranews.com

Tags

Terkini

Terpopuler