Buntut Kasus Dugaan Korupsi Kementan, Yasin Limpo Mundur dari Kursi Menteri Pertanian

6 Oktober 2023, 06:27 WIB
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo di Kantor Kemensetneg, Jakarta, Kamis (5/10/2023) resmi mengajukan surat pengunduran diri kepada Presiden Jokowi /Foto:ANTARA/Indra Arief Pribadi/

INDOBALINEWS - Usai gonjang ganjing pemberitaan dirinya "hilang" di Italia saat kunjungan kerja ke negara itu, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo muncul di Kementerian Sekretariat Negara Kompleks Istana Kepresidenan pada Kamis 5 Oktober 2023 petang.

Kemunculannya ini tepat sehari setelah ia mendarat di Jakarta Rabu 4 Oktober 2023 usai melawat ke Italia dan Spanyol pada 24 September 2023 lalu. Limpo dijadwalkan kembali ke Tanah Air pada Sabtu 30 September 2023 sehingga muncul kabar ia "hilang kontak" usai KPK mengumumkan telah meningkatkan status kasus dugaan korupsi Kementan ke tahap penyidikan.

Saat diketahui dirinya berpisah dengan delegasi Kementan, ia juga tidak dapat dihubungi hingga Senin 2 Oktober 2023.

Baca Juga: Liga 1: Eduardo Almeida Puas RANS Nusantara Mampu Jaga Konsistensi Permainan

Syahrul Limpo yang juga politisi dari Partai NasDem datang ke Kemensesneg didamping rekan sesama Partai NasDem, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya.

Kepada wartawan Syahrul Limpo mengungkapkan bahwa dirinya resmi mengajukan surat pengunduran diri kepada Presiden Joko Widodo.

"Diberikan kesempatan melalui Mensesneg (Menteri Sekretaris Negara) Pak Pratikno untuk menyampaikan usul dan surat pengunduran diri saya sebagai menteri," kata Syahrul Limpo dilansir dari Antara.

Baca Juga: Waktunya Speak Up, Kekerasan Terhadap Perempuan Lebih Banyak yang Tidak Dilaporkan. Catat Nomor Hotlinenya

Syahrul Limpo bersama Siti Nurbaya datang pukul 17.20 WIB melalui pintu selatan Kompleks Istana Kepresidenan yang melewati Wisma Negara.

Seperti yang diberitakan sebelumnya Penyidik KPK pada Jumat, 29 September 2023, mengumumkan telah meningkatkan status kasus dugaan korupsi di Kementan ke tahap penyidikan.

Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri sebelumnya menjelaskan penyidik lembaga antirasuah telah menetapkan sejumlah pihak sebagai tersangka dalam perkara tersebut. Namun, KPK belum bisa mengumumkan siapa saja pihak yang ditetapkan sebagai tersangka karena proses penyidikan dan pengumpulan alat bukti yang masih berlangsung.

Baca Juga: Terkait Kasus Anak Meninggal usai Operasi Amandel: Ini Bedanya Malpraktik dan Risiko Tindakan Kedokteran

KPK telah menggeledah rumah dinas Mentan Syahrul Yasin Limpo di Kompleks Widya Chandra, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis, 28 September 2023, dan menemukan barang bukti berupa uang tunai dengan nilai miliaran rupiah.

Dalam penggeledahan tersebut, penyidik KPK menemukan 12 pucuk senjata api yang saat ini telah diserahkan ke Polda Metro Jaya untuk ditindaklanjuti.***

Editor: Shira Ade

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler