BukaPengadaan dan Modal Rakyat Tawarkan Pembiayaan bagi UMKM hingga Rp2 Miliar, Ini Caranya

- 19 April 2021, 16:52 WIB
Direktur BukaPengadaan Hita Supranjaya (kanan) dan Co-Founder & Direktur Modal Rakyat Stanislaus MC Tandelilin (kiri) seusai penandatangan kerja sama.
Direktur BukaPengadaan Hita Supranjaya (kanan) dan Co-Founder & Direktur Modal Rakyat Stanislaus MC Tandelilin (kiri) seusai penandatangan kerja sama. /Bukalapak

Baca Juga: UU Ciptaker Berpihak kepada Pengembangan UMKM dan Wujud Transformasi Ekonomi

Pada 2020, Buka Pengadaan juga ditunjuk sebagai mitra operator oleh LKPP yang bertujuan untuk meningkatkan kapabilitas UMKM menjadi supplier untuk pengadaan pemerintah.

Selain itu, untuk membantu pemerintah dalam masa pandemi, BukaPengadaan juga ditunjuk bekerja sama dengan Kamar Dagang Indonesia (KADIN) untuk mendistribusikan 50.000 bantuan ke seluruh Indonesia. Selama pandemi, BukaPengadaan juga mencatat pertumbuhan 2 kali lipat untuk seluruh produk yang terjual.

Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara BukaPengadaan dan Modal Rakyat dilakukan pada April 2021 yang diwakili oleh Co-Founder & Direktur Modal Rakyat Stanislaus MC Tandelilin dan Direktur BukaPengadaan Hita Supranjaya.

Bergabungnya Modal Rakyat ke sektor pendanaan untuk e-procurement ini juga merupakan langkah strategis dalam membangun inklusivitas pembiayaan Indonesia.

Dalam mewujudkan inklusi keuangan, Modal Rakyat tidak hanya fokus menyalurkan pembiayaan kepada satu ekosistem saja, tetapi juga berupaya menjangkau setiap ekosistem bisnis dan UMKM di Indonesia.

Kerjasama ini membuka peluang bagi setiap pelaku bisnis maupun produk untuk mengakses laman Modal Rakyat, baik secara langsung ataupun melalui mitra bisnis.

Saat ini Modal Rakyat memiliki tiga skema pendanaan yang dapat digunakan yakni Modal Usaha, Modal Multiguna dan Modal Mikro. Dengan target yang dicanangkan oleh Modal Rakyat dalam menyalurkan pembiayaan hingga Rp50 Miliar kepada ratusan UKM dalam ekosistem BukaPengadaan, diharapkan semakin banyak lagi UMKM lokal yang dapat berkembang bisnisnya.

“Kami melihat potensi besar B2G dan B2B, terutama di bidang pengadaan akan semakin meningkat ke depan. Dengan bersinergi dengan ekosistem Buka Pengadaan, sebagai contoh, UMKM terpilih yang mengerjakan proyek yang berhubungan dengan belanja pemerintah akan mendapatkan kesempatan untuk akses permodalan dari Modal Rakyat. Hal ini diharapkan dapat mendorong pelaku UMKM untuk mengembangkan bisnisnya dengan lebih cepat,” ungkap Direktur Modal Rakyat Stanislaus MC Tandelilin.

Adapun persyaratan pengajuan pinjaman di Modal Rakyat bagi UMKM dalam ekosistem BukaPengadaan adalah sebagai berikut:

Halaman:

Editor: M. Jagaddhita


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah