Update Terkini ..Simulasi BPPT, Kapal Selam KRI Nanggala-042 Bisa Terbawa Arus ke Laut Dalam

- 24 April 2021, 09:52 WIB
Kapal selam KRI Nanggala 402 yang hilang di perairan Bali.
Kapal selam KRI Nanggala 402 yang hilang di perairan Bali. /Antara

INDOBALINEWS - Dari simulasi permodelan arus laut saat Kapal Selam KRI Nanggala-042 hilang kontak diprediksi kemungkinan kapal selam milik TNI AL itu terbawa arus ke timur ke laut dalam.

Prediksi itu sebagaimana pemodelan arus laut saat kapal selam KRI Nanggala-402 hilang kontak pada Rabu (21/4/2021) pukul 03.00 WIB.

Posisi terakhir KRI Nanggala hilang kontak sekitar 95 kilometer perairan utara Bali atau Laut Bali.

Baca Juga: Update...TNI: Pencarian Kapal Selam KRI Nanggala-402 Difokuskan di Sembilan Titik Perairan Bali

Kepala Balai Teknologi Survei Kelautan BPPT Djoko Nugroho, menungkapkan, dari hasil pemodelan, diprediksi kemungkinan KRI Nanggala terbawa arus ke timur ke laut dalam.

"Melihat dari hasil pemodelan BPPT itu agak ketarik ke arah timur," kata Kepala Balai Teknologi Survei Kelautan BPPT Djoko Nugroho, seperti dikutip dari Antara, Sabtu (24/4/2021).

Pemodelan tersebut menyertakan berbagai aspek, termasuk faktor kemungkinan kapal selam mengalami mati mesin. Apabila kondisi mati mesin, praktis kapal selam terombang-ambing sehingga arus.

Baca Juga: Wapres KH Ma'ruf Amin Minta Santri Diberikan Dispensasi Mudik Lebaran

"Dia (kapal -red) mati nih di lokasi hilangnya kontak, dia terombang-ambing di lokasi, nah itu akan terbawanya ke arah timur," tutur Djoko dilansir IndoBaliNews dari Antara.

Jika kapal tersebut terseret ke arah timur atau tenggara dari laut utara Bali, bisa dipastikan kapal tersebut akan jatuh ke laut yang lebih dalam. Tidak sekadar 700 meter, tetapi bisa lebih dalam dari 700 meter.

Dia melanjutkan, jika misalnya masih punya potensi kapal ini meluncur secara lateral terus semakin ke dalam kalau ke arah timur atau tenggara masuk ke dalam cekungan Bali yang lebih dalam.

Baca Juga: Gunung Merapi Semburkan Awan Panas Sejauh 2 Kilometer dan Kolam Abu Setinggi 300 Meter

Baca Juga: Update..Panglima TNI dan Kapolri Akan Pimpin Pancarian Kapal Selam Nanggala-402 di Perairan Bali

"Tapi kalau dia meluncur ke arah utara ataupun ke arah barat itu semakin dangkal," sambungnya.

Terkait daya jelajah KRI Nanggala yang mampu hingga kedalaman 500 meter, Djoko melihat kemampuan tersebut tidak bisa berlangsung lama.

Mengingat di kedalaman itu, ada tekanan kuat yang sudah bisa memengaruhi kondisi dari badan kapal selam sendiri.

Kemungkinan kapal bisa turun ke dasar laut sebab apabila kapal semakin ke dalam lautan, tekanan air yang didapat semakin tinggi melebihi kekuatan tekan dari kapal selam sehingga air laut masuk ke dalam kapal. ***

Editor: R. Aulia

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x