Network
/photo/2024/01/07/486333965.jpeg)
INDOBALINEWS - Pada hari ini Minggu 7 Januari 2024, debat capres ketiga mengangkat isu pertahanan, keamanan dan geopolitik.
Khusus untuk isu ini digadang-gadang Capres Prabowo Gibran akan berada di atas angin mengingat Prabowo berlatar belakang karir militer dan saat ini masih aktif sebagai Menteri Pertahanan.
Prabowo otomatis memiliki nilai lebih karena sebagai menteri pertahanan ia menetapkan berbagai kebijakan pertahanan selama periode kedua pemerintahan Presiden RI Joko Widodo.
Namun di balik kelebihan pasti ada celah untuk malah jadi "sasaran tembak" pasangan capres lain, karena dimanapun kebijakan bisa dicari ceah kurangnya. Dan kebijakan-kebijakan yang ditetapkan Prabowo pun dapat menjadi sasaran kritik capres lainnya saat sesi debat malam ini.
Baca Juga: Liga 1: Kembar Barito Putera Bagus Kaffa dan Bagus Kahfi Masuk Radar Klub Liga Super Malaysia
Berikut Visi dan Misi Ganjar Mahfud Dilansir dari Antara
Sementara itu, pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. menetapkan lima garis kebijakan sebagai tindak lanjut dari visi pertahanan mereka.
Lima garis kebijakan itu merupakan tindak lanjut atas misi menjaga kedaulatan NKRI dengan sistem pertahanan 5.0. Dalam dokumen visi dan misi Ganjar-Mahfud, lima garis kebijakan itu, pertama, modernisasi pertahanan SAKTI.
SAKTI—yang merupakan kependekan dari perkasa dengan keunggulan teknologi 5.0—merupakan tawaran pasangan Ganjar-Mahfud untuk kebijakan memperkuat dan modernisasi alutsista. Kebijakan itu diyakini dapat memperkuat doktrin pertahanan sistem pertahanan rakyat semesta yang diamanatkan dalam konstitusi Undang-Undang Dasar Negara RI Tahun 1945 (UUD 1945).
Baca Juga: Link Live Streaming Nonton Liga Italia Torino vs Napoli, Tayang di beIN Sports 1 dan Vidio
