Kontrol Gula yang Ketat: Nutrisi memainkan peran sentral dalam hal pencegahan penyakit. Mengonsumsi diet rendah karbohidrat dan tinggi lemak untuk mengurangi glukosa darah dan mempertahankan energi. Pertahankan asupan protein rendah hingga sedang. Cobalah jeda makan 8-10 jam setiap hari dan berpuasa selama beberapa jam yang tersisa. Ini membantu menjaga kadar glukosa tetap terkendali dan mengendalikan diabetes dalam tubuh.
Sayuran dan Buah Segar: Mengonsumsi berbagai buah dan sayuran segar sebagai bagian utama dari diet untuk mengisi kembali vitamin dan mineral penting. Manjakan diri dengan apel, semangka, jeruk bali, nanas, pepaya, pisang, sayuran berdaun hijau, paprika, labu, tomat, bawang merah, bawang putih, semua sayuran silangan, dll.
Suplemen: Konsultasilah dengan dokter Anda dan tambahkan Vitamin C, D, dan A bersama dengan zink dalam diet Anda untuk meningkatkan kekuatan kekebalan tubuh, tetapi jangan berlanjut untuk waktu yang lama.
Pantau Kadar Okdigen: Mengukur kadar oksigen darah sangat penting, pembacaan saturasi oksigen kurang dari 95 persen dapat menjadi tanda peringatan dini infeksi.
Baca Juga: Anggota Rumah Ada yang Kena Covid-19, Jangan Panik, Segera Isolasi Mandiri dan Lakukan Ini
Pengenalan Dini Gejala: Waspadai tanda-tanda seperti demam ringan, sakit tenggorokan, kelelahan, kesulitan bernapas, dll. Jika diperhatikan, segera dapatkan bantuan medis.
Gaya Hidup Sehat: Cobalah dan konsumsi air setiap jam agar tetap terhidrasi. Kelola dan pertahankan jadwal tidur, setidaknya 6 hingga 8 jam setiap hari. Cobalah mencari waktu untuk meditasi dan aktivitas fisik untuk membantu menghilangkan stres dan meningkatkan sirkulasi darah.
Jaga Jarak: Ikuti protokol kesehatan untuk membantu menyelamatkan diri dari kontak dengan virus. Juga, jika seseorang di rumah sedang tidak sehat, jaga jarak agar tetap aman.***