Dikabarkan Temukan Obat Covid-19 setelah Bertapa 40 Hari, Mahfud MD: Ini Satu Contoh dari Ribuan Hoax

- 31 Juli 2021, 22:24 WIB
Menkopolhukam, Mahfud MD
Menkopolhukam, Mahfud MD /instagram@mohmahfudmd/

INDOBALINEWS - Informasi yang menyebutkan Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD telah menemukan obat Covid-19 setelah bertapa 40 hari merupakan salah satu contoh dari ribuan hoax.

Karena itu, Mahfud MD membantah pemberitaan yang menyebutkan dia melapor ke Presiden Jokowi bahwa ada obat Covid-19 hasil bertapa.

Ditegaskannya, informasi adanya obat Covid-19 hasil bertapa 40 hari itu adalah hoaks.

Baca Juga: Pengamat Sebut Praktik Nepotisme dan Korupsi Merajalela, Megawati Terlalu Diam

"Ini 1 contoh dari ribuan hoax. Sy tak prnh lapor kpd Presiden adanya obat covid-19 hsl bertapa 40 hr," kata Mahfud MD di akun Twitternya, Sabtu, 31 Juli 2021.

Faktanya, bahwa ada orang yang memintanya untuk diantar menghadap ke Presiden setelah bertapa 40 hari menemukan obat Covid-19.

Permintaan menghadap ke Jokowi itu ditolak Mahfud karena tak bisa dipercaya.

Baca Juga: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Nilai Provinsi Bali Jalankan PPKM Mikro Terbaik

"Yg benar ada orng meminta sy utk diantar menghadap Presiden krn stlh bertapa 40 hr menemukan obat vovid. Tentu sy tolak krn hal tsb pasti tak bs dipercaya," kata dia dilansir dari PIkiran-rakyat.com, Sabtu 31 Juli 2021.

Melansir Pikiran-rakyat.com sebelumnya, Mahfud MD menyampaikan catatan ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) kalau serapan anggaran untuk penanggulangan Covid-19 di daerah belum sampai 20 persen, bahkan sudah memasuki akhir Juli.

"Catatan dan keluhan Presiden Jokowi serapan Covid-19 belum menyentuh 20 persen," kata Mahfud MD saat hadir dalam dialog bersama tiga organisasi keagamaan Indonesia, yakni Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI), Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) dan Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia (Matakin), Kamis, 29 Juli 2021

Baca Juga: Kasus Sembuh Covid-19 di Kota Denpasar Bertambah 243 Orang, Enam Meninggal Dunia

"Ini sudah akhir Juli jadi baru sedikit sekali," sambung dia.

Saat ini, lanjit dia, pemerintah tengah mencari cara agar serapan Covid-19 bisa digunakan semaksimal mungkin.*** ( Julkifli Sinuhaji/Pikiran-rakyat.com)

Disclaimer: Artikel ini telah tayang sebelumnya di Pikiran-rakyat.com berjudul: Mahfud MD: "Saya Tak Pernah Lapor ke Presiden Adanya Obat Covid-19 Hasil Bertapa 40 Hari"

Editor: R. Aulia

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x