Network
INDOBALINEWS - Bersin, batuk, atau demam mungkin menjadi hal yang biasa bagi orang dewasa. Namun, pada anak-anak, gejala-gejala ini tidak boleh diabaikan.
Virus flu menyebar lebih cepat karena suhu berfluktuasi selama musim hujan dan musim dingin. Jadi, bulan-bulan antara September dan November disebut 'musim flu' di India. Anak-anak memerlukan semua perlindungan selama musim ini untuk mencegah komplikasi flu.
Melansir Prokerala, Minggu, 17 September 2023, Penelitian menunjukkan bahwa anak di bawah usia 5 tahun 7 kali lebih mungkin dirawat di rumah sakit karena flu.
Baca Juga: Penelitian Terbaru, Merokok Dapat Mempercepat Penuaan, Benarkah?
Bahkan dalam kasus yang tidak rumit, anak-anak mungkin memerlukan waktu 8-10 hari untuk pulih. Tidak ada orang tua yang menginginkan penderitaan seperti ini menimpa anaknya.
Laporan UNICEF bertajuk Keadaan Anak-anak Dunia 2023: Untuk Setiap Anak, Vaksinasi menunjukkan bahwa 67 juta anak tidak mendapatkan satu atau lebih vaksinasi selama tiga tahun (2019-2021) karena gangguan layanan yang disebabkan oleh sistem kesehatan yang tegang dan pengalihan layanan kesehatan.
Sumber daya yang langka, konflik dan kerapuhan, serta menurunnya kepercayaan diri. Namun, menurut statistik baru yang dirilis oleh Organisasi Kesehatan Dunia dan UNICEF, lebih sedikit anak di seluruh dunia yang melewatkan vaksinasi rutin pada tahun 2022 dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca Juga: Kenali Gejala dan Cara Lawan Rambut Rontok Karena Keturunan
Hal ini menunjukkan peningkatan kembali imunisasi pada masa kanak-kanak setelah pandemi Covid-19.
Berikut tiga cara yang disarankan Dr. Abhishek Chatterjee dari Anav Child Care, New Delhi untuk menahan penyebaran flu dan melindungi anak-anak dari komplikasinya.
1. Ajak Anak Anda untuk Vaksinasi Flu
Seperti kata pepatah, lebih baik aman daripada menyesal. Vaksinasi dapat menjamin keselamatan anak-anak terhadap komplikasi flu yang parah dan direkomendasikan dalam pedoman imunisasi anak yang dikeluarkan oleh Indian Academy of Paediatrics.
Baca Juga: Curhat Justin Bieber Saat Lagunya Ditolak Diddy di Usia 14 Tahun usai Rilis Lagu 'Moment'
Satu suntikan vaksinasi diperlukan setiap tahun untuk anak-anak berusia antara 6 bulan dan 5 tahun. Pasalnya, ada empat jenis virus flu dan bersifat berubah bentuk.
Bentuknya berubah setiap tahun dan vaksinasi flu tahunan dikembangkan untuk melawannya.
2. Pastikan Anda dan Anak Mengikuti Langkah Kebersihan Dasar
Kebersihan dasar memberikan lapisan perlindungan ekstra terhadap flu dan membantu menghentikan atau mencegah penyebarannya.
Virus flu dapat menyebar ketika orang yang terinfeksi batuk, bersin, atau berbicara di tempat yang ada orang lain. Anak-anak mungkin tertular flu jika mereka melakukan kontak dekat dengan anak-anak atau orang dewasa lain yang terinfeksi.
Baca Juga: Tips Agar Tidak Kesulitan Melunasi Pinjol
Karena virus flu dapat hidup di permukaan padat, mereka dapat tertular bahkan jika mereka menyentuh permukaan yang terkontaminasi. Oleh karena itu, anak harus diajarkan untuk sering mencuci tangan dengan sabun dan air.
Penting juga untuk membersihkan mainan dan barang lain yang sering mereka gunakan.
3. Jangan Biarkan Anak Keluar Rumah Jika Mereka Menunjukkan Gejala Flu
Gejala mungkin muncul bahkan sebelum anak didiagnosis terkena flu. Ini berarti mereka dapat menularkan infeksi tersebut kepada orang lain.
Simpan di rumah selama beberapa hari atau sampai dokter anak Anda mengizinkannya untuk pergi ke sekolah. Hal ini membantu mencegah penyebaran flu.
Orang tua harus waspada dan memutus rantai penularan ini dengan melakukan tindakan pencegahan keselamatan yang diperlukan.
