Temui Verstegen di Belanda, Menteri Bahlil Lahadalia Siap Kawal Investasi Pala di Fakfak

- 16 Oktober 2021, 09:28 WIB
Menteri Bahlil Lahadalia bertemu CEO Verstegen Spices & Sauces B.V
Menteri Bahlil Lahadalia bertemu CEO Verstegen Spices & Sauces B.V /antara

INDOBALINEWS - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia bertemu CEO Verstegen Spices & Sauces B.V. Michel Driessen, perusahaan asal Belanda yang berencana menanamkan investasi pengembangan pala di Fakfak, Papua Barat.

Pertemuan yang digelar di kantor Pusat Verstegen di Rotterdam, Belanda, Kamis, 14 Oktober 2021 itu adalah tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya, November 2020, yang mana perusahaan rempah itu menyampaikan minatnya untuk berpartisipasi dalam program peremajaan dan penanaman komoditas pala serta industri pengolahannya di Kabupaten Fakfak, Provinsi Papua Barat.

Verstegen telah mendirikan kantor perwakilan perusahaan asing (KPPA) di Indonesia.

Baca Juga: Wakil Presiden Ma'ruf Amin Beri Bantuan kepada Gereja di Papua Barat

"Verstegen tidak perlu khawatir berkait urusan lahan di daerah. Kementerian Investasi/BKPM siap fasilitasi dan urus izin-izinnya. Untuk pelaksanaannya, bisa kita lakukan secara bertahap. Mulai dari lahan seluas 10 ribu hektare terlebih dulu, kemudian kita pantau dan pelajari untuk ekspansi nantinya," kata Bahlil dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat, 15 Oktober 2021.

Bahlil menyebut, rencana pengembangan perkebunan pala ini sejalan dengan mandat langsung Presiden Joko Widodo kepada Kementerian Investasi/BKPM untuk mengembalikan kejayaan rempah-rempah Indonesia.

Hal itu juga dituangkan dalam Instruksi Presiden No. 9 Tahun 2020 tentang Percepatan Pembangunan Kesejahteraan di Papua dan Papua Barat.

Mantan Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia itu menjelaskan bahwa telah tersedia lahan 40 ribu hektare di Fakfak yang dapat digunakan untuk membangun perkebunan pala dan industri pengolahannya.

Baca Juga: Menko Airlangga: Pembelian Tiket World Superbike Dibuka 18 Oktober

Halaman:

Editor: Riyanto

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x