Bali Startup Summit di STMIK Primakara: Wujudkan Pulau Dewata Surganya Startup Digital

- 4 Desember 2021, 07:27 WIB
Event Bali Startup Summit yang digelar STMIK Primakara Rabu 2 Desember 2021 di Prime Plaza Sanur Bali.
Event Bali Startup Summit yang digelar STMIK Primakara Rabu 2 Desember 2021 di Prime Plaza Sanur Bali. /Shira Ade Indobalinews

INDOBALINEWS - Di era teknologi informasi ini, dunia digital memang sangat penting dalam aspek kehidupan masyarakat, dikarenakan segala sendi kehidupan sudah bisa dipenuhi dengan digital.

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Trisno Nugroho mengatakan bahwa pandemi Covid-19 turut mengakselerasi fenomena flight to digital di hampir segala lini kehidupan masyarakat.

"Hal ini tak lepas dari kebutuhan masyarakat untuk beradaptasi dengan menerapkan gaya hidup digital seiring dengan dibatasinya kegiatan secara offline. Fenomena ini terlihat jelas dari data Google di 2020 bahwa 1 dari 3 pengguna layanan digital di Indonesia adalah pengguna baru," ujar Trisno Nugroho saat memberi sambutan dalam acara peak event Bali Startup Summit dengan tema “#SiliconBali, Mimpi Bali jadi Sillicon Valley” di Prime Plaza Sanur, Kamis 2 Desember 2021.

Baca Juga: Terpeleset Saat Mendaki Gunung, WNA Prancis Meninggal

Lebih lanjut Trisno mengatakan bahwa berseminya ekonomi digital di Indonesia tidaklah lepas dari berbagai inovasi dandisrupsi yang dijalankan oleh para pelakunya.

Kombinasi inovasi pelaku ekonomi digital dengan tumbuhnya kebutuhan masyarakat telah mendorong munculnya pemain-pemain besar di bidangnya, antara lain tumbuhnya startup fintech, healthtech, dan edutech semenjak pandemi.

Trisno melanjutkan, melihat potensi yang besar dalam ekonomi digital, Bank Indonesia bersama Pemerintah turut mendorong terbentuknya ekosistem digital yang mampu memfasilitasi kelancaran aktivitas di berbagai sektor, termasuk sektor industri kreatif.

Baca Juga: Ini 3 Program Utama Kadin, Kuatkan Road Map to Indonesia Emas 2045

Untuk menumbuhkan ekosistem digital di Bali, diperlukan wadah untuk memperkenalkan dan menghubungkan ekosistem antar startup level lokal dan nasional dan antara startup dengan investor potensial. 

Dalam rangka mendorong terciptanya ekosistem digital khususnya di industri kreatif, Bank Indonesia mengapresiasi upaya STMIK Primakara sebagai Perguruan Tinggi yang mengedepankan jiwa kewirausahaan berbasis teknologi digital atau technopreneurship, untuk menyelenggarakan kegiatan Bali Startup Summit dengan tema “#SiliconBali, Mimpi Bali jadi Sillicon Valley”.

Baca Juga: Ridwan Kamil Ingin Tiru Cara Kerja PRMN, Bakal Diterapkan di Pemerintahan

"Tema yang diangkat sangatlah menarik mengingat ini mencerminkan cita-cita Bali sebagai digital startup paradise dimana startup memiliki ruang untuk tumbuh yang lengkap dengan ekosistem pendukung antara lain sumber daya manusia dan pendanaan," imbuh Trisno.

Sementara itu Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati saat membuka acara mengatakan bahwa pandemi Covid-19 ini telah mengubah tatanan kehidupan masyarakat.

“Era ini layanan berdasarkan digital dan sebisa mungkin meminimalisir kontak langsung. Untuk itu kreativitas adik-adik di tengah pandemi ini sudah tepat dan saya sangat bersyukur,” ujar Wagub dalam acara yang juga dihadiri oleh Asisten Gubernur BI Filianingsih Hendarta dan Kepala LLDIKTI Wilayah VIII Prof Dr I Nengah Dasi Astawa

Baca Juga: Presiden Jokowi: Presidensi G20 Adalah Kepercayaan dan Kehormatan Bagi Indonesia

Tokoh Puri Ubud itu pun melanjutkan jika selama ini pemerintah sudah bekerja dan berusaha kea rah digital. Salah satunya adalah dengan pemasangan wifi di 9.400 Desa pada tahun 2018 yang diinisiasi oleh Gubernur Bali Wayan Koster.

“Meskipun penggunaan wifi itu belum optimal, namun setidaknya perangkat sudah ada. Sehingga saya harap adik-adik bisa menjadi pelopor agar digitalisasi semakin cepat terealisasi,” imbuhnya.

Wagub Cok Ace juga menambahkan kegiatan Bali Startup Summit dengan tema “#SiliconBali Enabling Bali as Digital Startup Paradise” diharapkan akan menjadi ajang bertemunya kalangan pelaku startup, mahasiswa dan pelajar.

Baca Juga: 1.500 Pemuda dari Seluruh Indonesia Ikuti Global Youth Conference on SDG

Momentum ini merupakan saat yang tepat untuk memunculkan potensi kreativitas generasi muda yang ada di Bali. “Bali Startup Summit juga merupakan peluang bagi UMKM atau Start Up Business lokal yang ada di Bali untuk mengkomersialisasikan produknya agar dapat bersaing dengan produk nasional dan internasional. Serta mendapatkan manfaat bagi pertumbuhan perekonomian Bali,” tandasnya.

 

Sementara itu I Made Artana, Chairman Bali Startup sekaligus Founder dan Ketua STMIK Primakara mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan sebuah kampanye startup di Bali yang bertujuan untuk mengaktifkan ekosistem startup di Bali.

"Sesungguhnya banyak pelaku startup muda bermunculan di Bali, namun belum terkumpul dan aktif saja. Sehingga dengan mengakatifkannya bisa membangkitkan startup di Bali," ujar Made Artana.

Baca Juga: Cicipi Menu Vegan dan Gluuten Free di Kembali Bumbak, Restoran Stylist Favorit Seleb

Ditambahkannya kegiatan ini juga diharapkan bisa menghasilkan berbagai rekomendasi yang berisi rencana ke depan dan nantinya akan menjadi rekomendasi dan diserahkan ke pemerintah dan BI.

Acara pada hati itu juga menghadirkan Menteri BUMN Erick Tohir serta pengusaha Wishnutama Kusubandio sebagai narasumber. Seusai acara Wagub Cok Ace dan TrisnoNugroho beserta rombongan juga berkesempatan meninjau pameran. ***

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x