Network
INDOBALINEWS - Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali yang merupakan pintu gerbang masuk di Pulau Dewata, menjadi fokus bagi Menteri Perhubungan dalam persiapan menyambut kegiatan presidensi G20 mendatang.
Menteri Perhubungan Republik Indonesia dalam agenda kunjungan kerjanya turut didampingi Gubernur Provinsi Bali dan General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Ngurah Rai Bali meninjau langsung persiapan prasarana fasilitas dan proses yang akan dilalui para tamu negara jelang kegiatan G20.
General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai - Bali, Handy Heryudhitiawan mengatakan dalam kunjungan kerja itu Menhub Budi Katya SUmadi meninjau fasilitas dan memperoleh informasi terkait proses alur kedatangan maupun keberangkatan.
Baca Juga: BBTF Kedelapan Siap Digelar Mengusung Tema 'Balancing in Harmony'
"Untuk kesiapan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai - Bali itu sendiri, kami menyatakan sudah siap baik dari segi fasilitas maupun personil yang disiagakan, kami rutin berkoordinasi kepada seluruh entitas terkait agar tiba saatnya nanti seluruhnya dapat berjalan lancar," ungkapnya.
Untuk itu, lanjutnya atas masukan Menteri Perhubungan Republik Indonesia memastikan hal-hal yang perlu ditingkatkan akan segera ditindaklanjut. Dalam kesempatan itu, Menteri Perhubungan Republik Indonesia turut menyapa pengguna jasa.
Baca Juga: Hari Lingkungan Hidup Sedunia: 'Indonesia Merupakan Penyumbang Sampah Terbesar di Dunia'
Seiring dengan meningkatnya jumlah statistik penerbangan di Terminal Internasional. Sebagai informasi perbandingan pergerakan khusus trafik internasional antara bulan April dan Mei 2022 terdapat kenaikan sebanyak 107% yakni 114.685 penumpang pada April dan 237.710 periode Mei.
Terkait G20 Menteri Perhubungan sebelumnya juga telah meninjau pembangunan Gedung VVIP yang berada di Area Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai - Bali, sesuai informasi akan digunakan setelah Juli 2022 sebagai tempat khusus bagi tamu negara G20. ***
