Network
INDOBALINEWS- Zara merupakan bahasa Spanyol adalah sebuah peritel pakaian yang berkantor pusat di Arteixo Galicia Spanyol. Perusahaan inu fokus pada mode cepat dan produknya meliputi pakaian, aksesori, sepatu, pakaian renang, kecantikan, dan parfum. Perusahaan ini adalah yabg terbesar di dalam Inditex Group, peritel pakaian terbesar di dunia. Hingga tahun 2017 perusahaan ini mengelola hingga 20 koleksi pakaian pertahun.
Zara merupakan jenama fashion yang menerapkan konsep mode cepat (fast fashion) yang memproduksi dan menjual produk fashion sesuai dengan tren yang diminati oleh pasar.
Zara adalah sebuah peritel pakaian yang menjual produk meliputi pakaian, aksesori, parfum, pakaian renang, alat kecantikan.
Baca Juga: Rugi kalau Terlewat, Ini Daftar Promo Puncak Shopee 12.12 Birthday Sale
Pemilik zara Amancio Ortega menurut Bloomberg Billionaires lndex top 10 orang terkaya dunia pada tahun 2023 punya total kekayaan 397 miliar dolar AS. Sembilan dari 10 berasal dari industri teknologi kecuali Ortega termasuk orang terkaya ke-14 di dunia tahun 2023.
Dilansir dari akun Tik-Tok : @dosen_fashyun memiliki 161.2k pengikut dan disukai pengguna Tik-Tok sebanyak 5.6m terkait Kampanye fashion Zara bernuansa kejam sebagai berikut :
Baca Juga: Warga Geger, Percobaan Bunuh Diri di Underpass Dewa Ruci Kuta, Pria asal Jatim Lompat dari Jembatan
Jenama Zara menyinggung dan sangat tidak sensitif terhadao situasi di Palestina untuk kali ini kreator konten Dosen fashsyun mengingatkan bahwa Zara adalah 'fast fashion' terbesar di dunia yang membunuh banyak orang dengan produksi fashion 'chemical' dan juga pabriknya dan juga dengan harga yang sangat tidak masuk akal untuk membayar pekerjanya.
"Pembuangan hasil limbah dari barang fashion itu yang terbesar datang dari 'fast fashion' yaitu Zara dan sekarang mereka menyinggung Palestina" imbuhnya lagi .
