Network
INDOBALINEWS - Wisurya Bali Event Management menggelar Hybrid Fashion Show serangkaian dengan kegiatan Global Medical Aesthetic Exchange Association (GMAEA) pada Jumat 21 Mei 2021 di Gedung Dharmanegara Alaya.
Menurut CEO Wisurya Event Management, Putu Gede Wiwin Gunawasika mengatakan kegiatan GMAEA merupakan ajang konferensi tahunan yang berpusat di Seoul, Korea.
Acara peragaan busana dan pemberian penghargaan secara hybrid dengan sejumlah negara diantaranya Korea, China, Vietnam, Malaysia dan Indonesia.
Baca Juga: Mabuk Sambil Bawa Sabit dan Kapak, Seorang Anak Tega Bunuh Ayahnya Sendiri di Buleleng
"Akan juga ditampilkan koleksi busana terbaik dari sejumlah disainer Bali ternama, yang akan diperagaan oleh Duta Endek, Teruna-Teruni Denpasar dan Stars Model Look," ujar Wiwin Gunawasika kepada indobalinews.com Selasa 18 Mei 2021.
Selain itu acara akan dimeriahkan juga oleh para seniman Bali seperti Balawan, Keisha Palar, Samara, Pancer Langiit dan De Ama n Friends
Baca Juga: WHO: Waspada, Jam Kerja Panjang Bisa Ancam Nyawa dan Semakin Meningkat Akibat Pandemi
Keikutsertaan Bali mengikuti kegiatan secara online merupakan bagian penting dalam upaya mempromosikan karya desainer lokal. Dalam kegiatan itu pihaknya ingin menampilkan produk UMKM binaan Kota Denpasar.
Selain itu pihaknya ingin menunjukkan kesiapan Bali menjadi tuan rumah event nasional hingga internasional dengan penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Baca Juga: Terjadi Lagi WNA Bunuh Diri di Bali, Diduga Depresi Jerat Leher Pakai Kain Batik
Dan kali ini juga akan ada pemberian Award kepada insan di Bali yang sangat produktif bergerak berkarya di tengah pandemi, sesuai bidang masing-masing yang bisa memberikan pengaruh kepada semua pihak dalam turut memajukan Bali.
Saat audiensi kegiatan ini kepada Walikota Denpasar bulan Maret 2021 lalu, I Gusti Ngurah Jaya Negara mengatakan, dilaksanakannya kegiatan ini secara hybrid dapat menjadi alternatif di tengah situasi pandemi.
Ia berharap, kegiatan ini memberi ruang bagi desainer lokal agar tetap bisa berkarya mengangkat potensi kain ikat endek Kota Denpasar khususnya Bali umumnya. Jaya Negara menambahkan, melalui kegiatan ini bisa menjadi ajang promosi bagi karya desainer Bali. Serta karya-karya rancangan lokal bisa go international.
Baca Juga: Pelajar Tewas di Dasar Jurang, Motornya Ditemukan Masih Nyala di Jembatan Cau Blayu
Ia berharap, kegiatan ini memberi ruang bagi desainer lokal agar tetap bisa berkarya mengangkat potensi kain ikat endek Kota Denpasar khususnya Bali umumnya. Jaya Negara menambahkan, melalui kegiatan ini bisa menjadi ajang promosi bagi karya desainer Bali. Serta karya-karya rancangan lokal bisa go international.
Selain itu Jaya Negara berharap, ajang ini mampu memotivasi para perancang busana lokal untuk menghasilkan karya inovatif terbaik yang mengangkat branding Bali.***Selain itu Jaya Negara berharap, ajang ini mampu memotivasi para perancang busana lokal untuk menghasilkan karya inovatif terbaik yang mengangkat branding Bali.***
