INDOBALINEWS – Kegiatan Bulan Bung Karno tahun ini bakal lebih semarak dan menjangkau masyarakat yang semakin luas.
Rencananya PDI Perjuangan membuat acara pada Bulan Bung Karno yang digelar setiap tahun ini di 70 ribu desa.
Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan perayaan Bulan Bung Karno tahu ini fokus di pedesaan sebagai tindak lajut hasil kongres dan rakernas partai, serta pesan ketua umum Megawati Soekarnputri.
Baca Juga: Promosikan Bipang Ambawang, PDIP: Tidak Mungkin Presiden Jokowi Ajak Umat Islam Makan Makanan Haram
"Salah satu subtema kegiatan BBK tahun ini adalah 'Desa Maju, Indonesia Kuat dan Berdaulat'. Arahnya, agar seluruh jajaran partai menjadikan desa sebagai pembumian Pancasila serta menjadi jalan Trisakti-nya Bung Karno," kata Hasto, dikutip dari Antaranews, 20 Mei 2021.
Kata dia peringatan dan perayaan Bulan Bung Karno merupakan bagian dari upaya PDI Perjuangan merawat Pancasila sebagai ideologi bangsa, yang digali oleh Bung Karno.
Hasto menambahkan para pengurus partai akan melakuan beberapa aktivitas yang memastikan pembangunan desa harus berbasis data yang presisi serta akurat.
"Kita akan mengembangkan tradisi memimpin dari desa," ujar Hasto.
Menurut Hasto para anggota legislatif se-Indonesia juga diwajibkan bergerak dan merayakan BBK di desa-desa. DPP PDIP telah melakukan koordinasi dengan Ketua DPR Puan Maharani dan Ketua Fraksi PDIP Utut Adianto untuk memastikan setiap anggota dewan bergerak.
"Sehingga saat Bulan Bung Karno, anggota fraksi datang ke desa, memperingati hari lahirnya Bung Karno dengan mengajak komponen masyarakat desa," tutur Hasto.
Hasto mengatakan peringatan Bulan Bung Karno seretantak di puluhan ribu desa tersebut dilaksanakan sesuai protokol kesehatan pada masa pandemi Covid-19.
“Jika setiap acara diizinkan 50 orang dengan kewajiban memakai masker serta jaga jarak, dengan jumlah desa 70 ribu, maka ini akan jadi gerakan masif organisasi kita. Kita harus bergerak melakukan penggalangan," tuturnya.
Kata dia Bulan Bung Karno juga sebagai momen untuk meningkatkan desa berdikari di bidang ekonomi, yakni dengan menggelorakan semangat 'tidak ada kemiskinan di buminya Indonesia Merdeka'.
Selain itu PDI Perjuangan mendorong bekerja-nya usaha perekonomian masyarakat desa, baik dalam bentuk UMKM dengan ruang lingkup usaha kuliner, wisata desa, pertanian desa, dan pengembangan komoditas unggul.***