Network
INDOBALINEWS - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyiapkan tambahan 16 bangunan yang akan dikonversi menjadi fasilitas rumah sakit (RS) darurat Covid-19 untuk mengantisipasi kebutuhan akibat lonjakan kasus.
Tujuh kawasan yang mendapatkan fasilitas RS darurat Covid-19 ini adalah Jakarta, Bandung, Daerah Istimewa (DI) Yogyakarta, Semarang, Solo Raya, Surabaya, dan Bali.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan sesuai tugas yang diberikan pemerintah kementerian yang dipimpinnya tidak hanya menyiapkan ruang isolasi, tetapi juga rumah sakit.
Baca Juga: Indonesia Terima Tambahan 30 Juta Dosis Vaksin Covid-19 pada Akhir Agustus 2021
“Contohnya Asrama Haji di Pondok Gede yang terdiri dari lima gedung yang telah diubah menjadi Rumah Sakit Darurat untuk penanganan COVID-19 dengan total hampir 900 tempat tidur, termasuk untuk menampung tenaga kesehatan,” ujar Basuki, dikutip dari laman Setkab, Kamis 22 Juli 2021.
Gedung Asrama Haji Pondok Gede yang dimanfaatkan sebagai RS Darurat COVID-19 adalah Gedung A, Gedung B, Gedung C, Gedung H, dan Gedung D5 yang sudah beroperasi secara bertahap sejak Jumat 16 Juli 2021 lalu. Terdapat juga Gedung D3 dan D4 yang akan dimanfaatkan untuk para tenaga kesehatan.
Selain Asrama Haji Pondok Gede, di Jakarta juga disiapkan Rumah Susun (Rusun) Pasar Rumput dan Gedung Pusat Kesehatan Ibu Anak (PKIA) Kiara di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM).
Rusun Pasar Rumput memanfaatkan tiga tower yang ada dengan total 5.952 tempat tidur. Untuk Tower 1 akan memanfaatkan 689 unit dengan total 2.067 tempat tidur, Tower 2 sebanyak 606 unit total 1.818 tempat tidur, dan Tower 3 sebanyak 689 unit total 2.067 tempat tidur.
Baca Juga: Dukung Percepatan Vaksinasi Covid-19, Kadin Datangkan 1,1 Juta Dosis Sinopharm
