Presiden Jokowi Ajak Kadek Arel, Pemain Bali United Tinjau Pemusatan Latihan PSSI di IKN

18 Januari 2024, 20:09 WIB
Pemain Bali United muda Kadek Arel Priyatna ikut mendampingi Presiden Jokowi saat meninjau pusat pelatihan PSSI di IKN RAbu 17 Januari 2024. /Official Website Bali United/Denpasar Update

INDOBALINEWS - Presiden Jokowi mengajak pemain muda Bali United Kadek Arel Priyatna saat meninjau pembangunan tempat pemusatan latihan PSSI di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Kadek Arel menjadi salah satu perwakilan pemain Tim Nasional Indonesia U-20 yang berkesempatan meninjau fasilitas PSSI pada Rabu 17 Januari 2024yang sedang dibangun di IKN.

Selain Arel, juga ada pemain dari Tim Nasional Timnas Indonesia U-20 yakni Alexandro Kamuru dan Rahmat Syawal.

Baca Juga: Anthony Martial, dari Bintang Manchester United hingga Diasingkan, Diminta Berlatih Sendiri oleh Erik ten Hag

Pusat pelatihan Timnas Indonesia di IKN sudah memasuki sekitar 20 persen konstruksi pembangunan dan ditargetkan tahap pertama rampung pada Mei 2024 untuk bisa digunakan oleh Skuad Merah Putih.

Berkesempatan iku mendamping Presiden Jokowi ke IKN, Kadek Arel mengungkapkan kebanggaannya dengan membagikannya ke aku instagramnya.

“Sebuah kehormatan bagi saya karena bisa diundang oleh Presiden Joko Widodo sekaligus menjadi perwakilan pemain dalam agenda pemantauan Training Center Timnas Indonesia,” kata Kadek Arel Priyatna melalui instagram @arelpriyatnaa di Denpasar, Kamis 18 Januari 2024.

Baca Juga: 7 Tersangka Mafia Bola Pengaturan Skor Liga 2 Tahun 2018 Dilimpahkan ke Kejari Sleman

Ia pun mengapresiasi pemerintah dan tim pelatih yang bersinergi mendukung sepak bola tanah air.

“Terima kasih kepada Bapak Presiden, Bapak Ketum PSSI, Bapak Erick Thohir dan Coach Indra Sjafri yang senantiasa bersinergi demi perkembangan sepak bola tanah air,” imbuh pemain kelahiran tahun 2005 di Kabupaten Buleleng, Bali itu seperti dilansir dari Antara.

 

Pembangunan Training Center PSSI tahap pertama itu mendapat dana hibah dari Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Forward senilai 5,6 juta dolar AS atau setara dengan Rp90 miliar.

Baca Juga: Liga 1: Jeda Kompetisi Terlalu Lama, Barito Putera Agendakan Lima Laga Uji Coba

Untuk tahap pertama tersebut, pembangunan difokuskan pada lapangan rumput natural, lapangan rumput artifisial, asrama, dan ruang ganti pemain.

Total ada delapan lapangan dibangun di kawasan Training Center PSSI tersebut untuk menjadi wadah pengembangan sepak bola Indonesia di IKN.

Sementara itu, untuk asrama tahap pertama, total kapasitasnya mencapai 70 orang yang terdiri dari 28 ruangan ganda untuk pemain, 10 ruangan tersendiri untuk tim pelatih dan tiga ruangan khusus untuk pelatih kepala. ***

Editor: Shira Ade

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler