Si Ganteng Aldebaran, Arya Saloka Divaksin Saat Kick Off Vaksinasi Pelaku Ekraf

- 17 April 2021, 22:54 WIB
Sejumlah artis yang termasuk pekerja ekonomi kreatif seperti Armand Maulana, Nia Dinata dan Arya Saloka divaksin, Sabtu 17 April 2021 dalam kick off pekerja ekraf didampingi Kemenparekraf Sandiaga Uno.
Sejumlah artis yang termasuk pekerja ekonomi kreatif seperti Armand Maulana, Nia Dinata dan Arya Saloka divaksin, Sabtu 17 April 2021 dalam kick off pekerja ekraf didampingi Kemenparekraf Sandiaga Uno. /Dok Humas Kemenparekraf

INDOBALINEWS - Program vaksinasi untuk beragam prioritas terus bergulir. Kali ini giliran para pelaku ekonomi kreatif (ekraf) termasuk pekerja seni dan sejumlah artis terkenal tanah air termasuk pemeran Aldebaran dalam sinetron Ikatan Cinta, Arya Saloka divaksin.

Menurut  Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno kick off pelaksanaan vaksinasi bagi pelaku ekonomi kreatif (ekraf) sebagai salah satu upaya mempercepat pemulihan sektor ekonomi kreatif di tanah air. 

Di tahap pertama, banyak artis divaksin yang masuk dalam 126 pelaku ekonomi kreatif yang berlangsung di Graha Persahabatan, GKI Pondok Indah, Jakarta, Sabtu 17 April 2021.

Baca Juga: Bali Tetap Jadi 3 Besar Destinasi Yang Paling Dirindukan dan Ingin Dikunjungi Turis Dunia

Baca Juga: Seorang Pemuda Tewas Tertimpa Mobil Saat Menolong Anjing yang Terjepit Terot

Saat Program Vaksinasi pelaku ekraf tersebut hadir pula Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo, Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta Gumilar Ekalaya serta perwakilan pelaku ekraf yakni Nia Dinata, Armand Maulana, Arya Saloka, Surya Saputra, Soleh Solihun hingga Andi Rif.

Program ini akan dilanjutkan secara bertahap bagi pelaku dari subsektor ekonomi kreatif lainnya, yakni film, musik, seni pertunjukkan dan bioskop, televisi, radio serta event. Saat ini tercatat ada 25 ribu pelaku ekonomi kreatif di Jakarta.

“Ini menjadi kick off untuk program vaksinasi bagi para pelaku ekonomi kreatif yang memiliki 17 sub sektor. Kami mendukung para pelaku ekraf ini untuk diprioritaskan mendapatkan vaksin karena sifat kerjanya banyak bersinggungan dengan tingkat eksposur yang tinggi,” kata Menparekraf Sandiaga Uno dalam pernyataan resminya.

Baca Juga: Ketika 1,5 Ton Bantuan Rendang Naik Heli BNPB Untuk Lauk Korban Bencana NTT

Baca Juga: WNA Australia Meninggal Dalam Penginapan di Sanur Bali, Diduga Sakit

Sementara itu perwakilan pelaku ekraf di industri film, Nia Dinata, mengungkapkan, film adalah sebuah industri yang penuh dengan kolaborasi berbagai pihak. Tidak mungkin seorang sutradara mengarahkan pemainnya dari kejauhan, tidak mungkin semua kru berjauhan. Biasanya dalam satu set film terdapat minimal 120 kru yang ikut produksi.

“Semoga kita semua bisa membuka jalan bagi teman teman yang lain dimana mereka bisa mendaftar vaksin juga dan dapat segera digunakan oleh para kru tercinta kita. Karena tanpa kru, kita tidak akan bisa jadi sebuah film. Sehingga memang bisa secara mandiri daftarkan langsung vaksinasi setelah ini,” kata Nia Dinata yang merupakan salah seorang sutradara kenamaan tanah air.

Baca Juga: Pencuri Spesialis NMax Biasa Lepas Motor Curian 7,5 Juta di Online, Sudah Beraksi 15 Kali

Program vaksinasi bagi pelaku ekonomi kreatif (ekraf) diharapkan dapat membangkitkan kembali sektor ekonomi kreatif di tanah air. Dan pelaku ekraf bisa kembali melakukan produksi dan beraktivitas, namun tetap dalam bingkai protokol kesehatan yang ketat dan disiplin.

“Setelah divaksin bukan berarti kita kebal terhadap virus, pulang ke rumah dan dimanapun kita harus tetap disiplin melakukan protokol kesehatan. Karena vaksin ini hanya bagian dari salah satu pilar untuk menekan penyebaran COVID-19,” tandas Sandiaga.Angela.***

 

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah