Network
INDOBALINEWS – Penelitian terbaru dari Departemen Nutrisi Manusia, Makanan, dan Olahraga di Virginia Tech menyebut zaitun bisa menjadi senjata jitu dalam melawan obesitas.
Komponen sederhana dari salad Mediterania favorit kamu ini kini menjadi sorotan dengan potensinya yang menakjubkan untuk melawan kenaikan berat badan dan mengatur kadar gula darah.
Melansir earth.com, Senin 1 Juli 2024, penelitian mereka yang sedang berlangsung berfokus pada mengidentifikasi senyawa bioaktif dalam produk alami yang dapat berkontribusi dalam mengelola diabetes.
Baca Juga: Lirik Play With Me Dari Pagaehun dan Kkanbyeongz
Di bagian mikroskopis dalam tubuh kita, usus menjadi tuan rumah bagi sel L. Mereka melepaskan dua hormon metabolik penting, GLP-1 dan PYY, selama makan. Hormon-hormon ini adalah tentara alami tubuh kita, melawan makan berlebihan dan berusaha menjaga kadar gula darah kita tetap terkendali.
Para peneliti menemukan bahwa senyawa ini, yang ditemukan dalam zaitun matang dan minyak zaitun extra virgin, mendorong hormon-hormon ini untuk beraksi di usus. Prosesnya melibatkan konversi oleuropein, prekursor asam elenolat, menjadi senyawa ini, yang lebih murah daripada ekstraksi langsung dari zaitun.
Secara keseluruhan, studi ini menunjukkan bahwa asam elenolat dari zaitun memiliki efek menjanjikan pada pelepasan hormon dan kesehatan metabolik, khususnya dalam kondisi obesitas dan diabetes.
Baca Juga: Kronologi Meninggalnya Atlet Bulutangkis China Zhang Zhi Jie Saat berlaga di GOR Amongrogo Yogya
Sebagai contoh, tikus diabetes yang mengalami obesitas diberikan asam elenolat secara oral. Hasilnya sangat menakjubkan. Dalam waktu seminggu, tikus-tikus ini mengalami penurunan berat badan yang signifikan dan menunjukkan peningkatan regulasi glukosa dibandingkan dengan kelompok kontrol tikus obesitas yang tidak diberi asam elenolat.
