Penataan Kawasan Suci Pura Agung Besakih dan Pusat Kebudayaan Bali Hampir Rampung

14 Januari 2023, 16:40 WIB
Wagub Cok Ace meninjau proyek penataan Kawasan Suci Pura Agung Besakih dan PKB Jumat 13 Januari 2023. /Dok Humas Pemprov Bali

INDOBALINEWS - Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, menyampaikan apresiasinya setelah meninjau langsung proyek Penataan Kawasan Suci Pura Agung Besakih, Kecamatan Rendang, Karangasem.

”Saya lihat dan meninjau langsung progres dan kualitas pekerjaan, nyaris sudah selesai semua,” kata Wagub saat melaksanakan kunjungan kerja meninjau Proyek Penataan Kawasan Pura Agung Besakih serta pembangunan Pusat Kebudayaan Bali (PKB) di Gunaksa, Klungkung pada Jumat 13 Januari 2023.

Wagub yang akrab disapa Cok Ace hanya menggarisbawahi beberapa titik yang dihiasi relief masih harus mengejar target agar selesai tepat waktu.

"Saya harap bisa dipantau terus (pembuatan relief, red) dan kalau yang lain saya kira sudah bagus,” imbuhnya.

Baca Juga: Persija Jakarta vs Bali United, Osvaldo Haay Incar Menit Bermain, Siap Main Penuh Usai Pulih dari Cedera

"Hari ini saya juga mengajak teman-teman dari kalangan perguruan tinggi dan kalangan pariwisata. Karena beliau-beliau ini yang akan jadi ‘user’ di sektor pariwisatanya,” katanya lagi. 

Wagub yang didampingi pula Kepala Dinas PUPR Provinsi Bali, Nusakti Yasa Wedha pun berharap dalam sisa waktu yang tinggal beberapa hari kedepan semuanya bisa diselesaikan dengan baik dan sesuai dengan kualitas yang diinginkan.

“Sekali lagi terima kasih kepada para pekerja dan teman-teman lain yang turut serta dalam proyek penataan ini,” ucap Wagub yang akrab disapa Cok Ace ini. 

Baca Juga: Ketua KPK: Sejumlah Tokoh Papua Dukung Pengusutan Dugaan Lukas Enembe Terima Gratifikasi

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama Pimpinan Proyek (Pimpro) Penataan Kawasan Pura Agung Besakih Fajar Titiono mengatakan penataan diharapkan dapat mengatasi permasalahan yang muncul pada saat upacara peribadatan.

Atau pada masa puncak kedatangan wisatawan yang berdampak pada kemacetan akibat banyaknya kendaraan umum maupun pribadi yang datang.

Ditambah kurangnya fasilitas pendukung toilet dan pendukung lainnya.

Baca Juga: Buntut Kasus 2 Remaja Bunuh Bocah untuk Ambil Ginjal, 7 Situs Jual Beli Organ Tubuh Diblokir

Ia mencontohkan  Penataan Gedung Parkir yang ada di kawasan Besakih ini dibangun bertingkat ke bawah.

Terdiri dari 4 lantai sesuai rencana, gedung parkir yang ada di dua area akan menampung  3.288 unit sepeda motor dan 5.738 mobil  serta 187 unit bus ukuran sedang.

“Proses ini juga untuk melancarkan sirkulasi kendaraan dan kepadatan dan menambah kenyamanan pada pemedek untuk melaksanakan peribadatan,” jelasnya. 

Baca Juga: Single Baru Taeyang BIGBANG dan Jimin BTS, 'VIBE' Berjaya di 60 Negara

Fasilitas penunjang sendiri disebutkan berupa kios-kios, fasilitas untuk ganti pakaian, dining area/wantilan, sekolah dasar, kantor desa, puskesmas, bangunan UMKM serta toilet yang totalnya 80 unit di Gedung Parkir plus 26 toilet di kawasan Kios.

“Juga ditambah ruang audiovisual yang akan difungsikan untuk memutar historis kawasan Besakih dengan kursi 115 unit,” tambahnya.

Baca Juga: Keluarga Kerajaan Inggris Memilih tak Komentari Buku Pangeran Harry, 'Spare'

“Sekarang semuanya sudah bisa difungsikan dengan baik, hanya beberapa yang masih dikerjakan,yakni Pergola, Taman Padma Bhuana dan beberapa titik relief di area Bencingah, yang dikerjakan oleh rekan seniman yang tentu membutuhkan ketelitian tersendiri, ” jelasnya. ***

 

 

Editor: Shira Ade

Tags

Terkini

Terpopuler