Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas dan Yuni terseleksi masuk ke program A Window on Asian Cinema.
Sedangkan film pendek Laut Memanggilku garapan Tumpal Tampubolon, yang terseleksi masuk ke kompetisi film pendek di BIFF dalam program Wide Angle.
Bagi Laut Memanggilku, BIFF akan menjadi penayangan perdananya di dunia.
"Saya selalu mencari-cari alasan untuk bisa kembali ke Busan International Film Festival yang sudah saya anggap sebagai ‘rumah’ untuk saya. Jadi, senang sekali tahun ini Yuni bisa terpilih Asian Premiere di Busan,” tutur Ifa Isfansyah, produser dari film Yuni, dikutip dari Antara, Rabu 15 September 2021.
Produser Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas Meiske Taurisia pun memiliki nostalgia yang sama.
Baca Juga: Penyerang Bali United Melvin Platje Ingatkan Ketangguhan Dia Pemain Persib Ini
“Busan akan selalu menempati tempat yang spesial karena film pertama kami, Babi Buta Yang Ingin Terbang (2008) sutradara Edwin dan saya sebagai produser, berkompetisi dalam program New Currents, sebuah program kompetisi untuk film pertama dan kedua yang didedikasikan untuk new discovery sutradara-sutradara muda Asia,” tutur Meiske.
Hal senada disampaikan Mandy Marahimin, produser film pendek Laut Memanggilku.
“Busan International Film Festival adalah sebuah festival film yang secara konsisten mendukung film-film Asia, dan kami merasa bangga bisa terpilih untuk berkompetisi di sana," katanya.***