Berita itu pertama kali dilaporkan oleh Financial Times pada hari Minggu 2 Mei 2021.
Vodafone dan Google Cloud juga sepakat mengembangkan sistem yang disebut Dynamo sebagai bagian dari perjanjian yang telah mereka setujui enam tahun silam.
Dynamo disebut-sebut dapat mengekstrak dan mengangkut data di berbagai negara tempat perusahaan telekomunikasi yang berbasis di Inggris tersebut beroperasi.
Menurut laporan Financial Times, Vodafone dan Google Cloudbakal menjual layanan konsultasi ke bisnis multinasional lainnya yang ingin memindahkan data dalam jumlah besar ke cloud di masa-masa yang akan datang.***