Bali Diminta Tingkatkan 3T, Wapres: 'Positivity Rate' Covid-19 Masih Jauh dari Standar WHO

- 30 Juli 2021, 13:36 WIB
Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin meminta Pemprov Provinsi Bali diminta meningkatkan proses 3T yakni testing, tracing, treatment untuk menekan kasus aktif positif Covid-19.
Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin meminta Pemprov Provinsi Bali diminta meningkatkan proses 3T yakni testing, tracing, treatment untuk menekan kasus aktif positif Covid-19. /Setwapres

INDOBALINEWS – Pemerintah Provinsi Bali diminta meningkatkan proses 3T yakni testing, tracing, treatment atau pengetesan, pelacakan, dan perawatan untuk menekan kasus aktif positif Covid-19 di Pulau Dewata.

Permintaan tersebut disampaikan Wakil Presiden Ma’ruf Amin saat memimpin rapat koordinasi Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Bali dalam video yang dibagikan Setwapres, Jumat 30 Juli 2021.

"Yang menjadi masalah, positivity rate di Bali masih sangat jauh di atas standar WHO yaitu 5 persen, sementara positivity rate di Bali 38,3 persen, ini masih tinggi," kata Ma’ruf Amin.

Baca Juga: WHO: Vaksin Berbayar Menimbulkan Masalah Etika dan Akses Selama Pandemi

Pemprov Bali diminta untuk menambah jumlah tes menjadi 15.000 per 1.000.000 penduduk karena angka positivity rate di Bali lebih dari 25 persen.

"Jumlah testing di Bali sudah di atas standar WHO, yaitu 1.000 tes per 1.000.000 penduduk dalam satu minggu. Namun perlu dilihat kembali dan disesuaikan dengan inmendagri bahwa bila positivity rate-nya suatu daerah di atas 25 persen, jumlah tes perlu ditingkatkan menjadi 15.000 per 1.000.000 jiwa penduduk," kata Ma’ruf Amin, dikutip dari Antaranews.

Pemprov Bali juga diminta Wapres untuk memperbanyak tempat tidur perawatan dan lokasi isolasi di seluruh kabupaten dan kota karena angka kasus aktif Covid-19 di Bali terus meningkat.

Bahkan, lanjut Ma’ruf Amin, di Kabupaten Buleleng angka bed occupancy rate (BOR) mencapai 94 persen.

Baca Juga: Bali Dipilih Jadi Pilot Project Wujudkan Wilayah Tangguh Hadapi Bencana 2030

Halaman:

Editor: M. Jagaddhita

Sumber: Antaranews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x