Network
INDOBALINEWS - Menamam tanaman obat keluarga (TOGA) di pekarangan rumah merupakan salah satu ciri dari Ibu Siaga.
Hal ini disampaikan Ketua Wanita Hindu Dharma Indonesia Kota Denpasar, Sagung Antari Jaya Negara pada acara bincang sehat hari ibu di Ruang Praja Utama, Kantor Walikota Denpasar pada Selasa 28 Desember 2021.
Acara bincang sehat dilaksanakan sebagai rangkaian peringatan hari ibu. Pada acara tersebut diisi pembicara dari Praktisi Herbal dan Owner Puri Damai, Ida Ayu Rusmarini dan I Wayan Damai.
Baca Juga: 'Industri Modifikasi Mobil di Indonesia Mampu Bersaing di Kancah Dunia', Ini Tantangannya
Pada kesempatan tersebut disampaikan oleh Sagung Antari, bahwa Tanaman obat sudah tidak perlu diragukan lagi khasiatnya. Tanaman obat sudah sangat akrab bagi keluarga Indonesia bahkan resepnya menjadi andalan dan diwariskan secara turun temurun.
“Manfaat TOGA yang perlu kita perhatikan adalah ramah lingkungan karena tidak diproduksi di pabrik. Selain ramah lingkungan, TOGA juga ramah dikantong karena bahannya bisa kita tanaman di lingkungan sendiri,” ujarnya.
Baca Juga: Erick Thohir: Anak Muda Indonesia Harus Bersaing di Kancah Global, Jangan Hanya Jadi Penonton
Lebih lanjut, jika dimanfaatkan dengan baik maka TOGA bisa menjadi sumber pendapatan bagi keluarga karena memiliki nilai ekonomis.
Sementara itu, Ida Ayu Rusmarini selaku praktisi herbal langsung mempraktekkan pembuatan Smoothie dari TOGA dan lulur untuk membersihkan kulit.
