INDOBALINEWS - Viral di media sosial sejumlah personel Satpol PP tengah mencopot bendera PDIP dan baliho Ganjar Mahfud sesaat sebelum Presiden Jokowi berkunjung ke Batu Bulan, Sukawati Gianyar Bali, Polda Bali angkat bicara.
Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan, membenarkan soal viralnya baliho Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) Ganjar Pranowo -Mahfud MD yang dicopot oleh petugas Satpol PP Bali saat Kunjungan Kerja (Kunker) Presiden Jokowi ke Kabupaten Gianyar, Bali.
Dikatakan Kombes Jansen bahwa ada 3 alasan mengapa terjadi pencopotan baliho dan bendera PDIP tersebut.
Baca Juga: Gerakan Memboikot Merek Produk Israel Muncul di Berbagai Negara, Berikut Daftarnya Lengkapnya
Pertama karena saat ini pemilu masih memasuki tahapan pendaftaran bacalon. Kedua, baliho bukan merupakan alat peraga kampanye, dan ketiga bersih-bersih baliho untuk menjaga keindahan dan tata Kota di lokasi kunjungan kerja Presiden Jokowi.
"Kami minta masyarakat jangan mudah terpancing dengan berita hoax semacam ini, karena dapat menggangu situasi Kamtibmas Bali," ujar AKBP Jansen dalam pernyataan resminya.
Baca Juga: Wajib Diperhatikan! 5 Makanan yang Baik untuk Dikonsumsi Tubuh Anda
Ia juga menjelaskan bahwa baliho yang diturunkan tersebut bukan hanya milik partai tertentu seperti video yang terlihat viral di medsos.