INDOBALINEWS - Kondisi perekonomian Bali usai pandemi yang kian melandai saat ini berangsur menggeliat.
Dunia pariwisata Bali saat ini berproses dan bergerak sedikit demi sedikit didukung sejumlah kelonggaran kebijakan pemerintah serta peran berbagai pihak, termasuk peran industri kreatif dan digital.
Ida Bagus Oka Gunastawa, pengusaha Bali mengatakan dalam kondisi sekarang dan sesudah pandemi, pemerintah Bali perlu masuk lebih cepat dalam mendukung pengembangan ekonomi kreatif dan digital.
Baca Juga: Banjir Satu Desa di Luwu Utara Mulai Surut
Menurut Oka Gunastawa, ekonomi kreatif digital dapat menjadi solusi untuk dapat mempercepat pemulihan perekonomian Bali yang terpuruk akibat terdampak pandemi Covid-19.
Lebih lanjut dikatakannya sektor industri kreatif digital di Bali saat ini sudah banyak melahirkan startup atau usaha rintisan berbasis teknologi yang berpotensi besar menguasai pasar nasional.
Baca Juga: 'Nickel For Better Future', Komitmen Sany Excavator Sukseskan G20
Misalnya di sektor software house hingga pengembangan game dan aplikasi.
"Industri kreatif berbasis digital menjadi industri masa depan untuk Bali dan penggerak perkonomian selain sektor pariwisata," jelas IB Oka Gunastawa owner sekaligus Direktur PT Oriental Indrakila Persada (OIP) ini saat bincang-bincang dengan wartawan di Resto Hardcoff Renon Denpasar Sabtu 23 Juli 2022.
Baca Juga: Jelang G20: Spine 20 dan Bali Tourism Awards Jadi Ajang Kolaborasi Sektor Pariwisata Indonesia
Lebih lanjut dikatakan Oka Gunastawa, industri kreatif digital adalah sebuah industri yang memanfaatkan teknologi digital dengan sentuhan kreatifitas dan inovasi baru pada produk dan jasanya.
"Secara umum, industri digital ini akan menghasilkan produk berupa teknologi canggih yang akan membantu masyarakat untuk mengatasi masalah sehari-hari supaya lebih mudah dalam berbagai macam pekerjaan," tandas pria yang sempat menjadi Presiden JCI LOM Bali 2005 dan Presiden Director PT Cakrawala Imagi ini. ***