Galungan Kuningan dan Bulan Puasa 2021, Peredaran Uang Tunai Meningkat 48% di Bali

- 27 April 2021, 04:53 WIB
ilustrasi uang.
ilustrasi uang. /Portal Bandung Timur/heriyanto

NDOBALINEWS - Selama persiapan dan perayaan Hari Raya Galungan dan Kuningan yang bertepatan dengan Bulan Puasa jelang Hari Raya Idul Fitri 2021, terjadi peningkatan sekitar 48 persen peredaran uang tunai di Bali.

Peningkatan tersebut dihitung berdasarkan jumlah di bulan sebelumnya Maret 2021, dengan rincian sebanyak Rp 31,2 miliar pada Maret 2021 menjadi Rp 46,2 di bulan April sampai dengan 22 April 2021.

Hal itu dikatakan oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Trisno Nugroho saat menggelar Obrolan Santai Bersama Media (Osbim) Senin 26 April 2021 di Big Garden Corner, Jalan Bypass Ngurah Rai, Sanur, Denpasar.

Baca Juga: Pasca Gugurnya Brigjen Gusti Putu Danny di Papua, Presiden Jokowi Perintahkan TNI Polri Kejar KKB

Dalam acara yang digelar secara offline dengan protokol kesehatan dan juga daring itu dibicarakan juga tentang hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bulanan Cakupan Triwulanan dan Ekonomi Bali Terkini.

Secara lebih rinci, Trisno Nugroho mengatakan kenaikan sebesar 48 persen dihitung dari penarikan uang perbankan atau outflow tercatat sebanyak Rp2,7 triliun, sedangkan setoran perbankan atau inflow tercatat sebanyak Rp 4,7 triliun.

Baca Juga: Sedih, Akhirnya Dipastikan Seluruh Awak KRI Nanggala 402 Gugur Dalam Tugas Menjaga Bangsa

"Dengan demikian sampai dengan April 2021, jumlah uang yang disetorkan ke BI masih lebih banyak dibandingkan dengan uang yang keluar dari BI untuk memenuhi permintaan uang masyarakat atau terjadi net inflow sebesar Rp2 triliun," beber Trisno Nugroho.

Trisno juga menjelaskan secara umum kebutuhan uang masyarakat pada periode Januari-April 2021 tersebut, bila dibandingkan pada periode yang sama di 2020, tercatat mengalami penurunan sebesar Rp2,1 triliun atau sebesar 44 persen.

Halaman:

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x