INDOBALINEWS - Warga Palestina korban Perang Gaza telah menerima bantuan kemanusiaan Indonesia tahap pertama pada Rabu 22 November 2023, berupa emercency kit untuk bedah minor dan makanan ibu hamil serta balita.
Menurut Kepala Pusat Krisis Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Sumarjaya untuk saat ini Pemerintah Indonesia sendiri telah kembali menyalurkan bantuan berupa obat-obatan senilai US 2 juta dolar untuk warga Palestina.
Menyusul bantuan kemanusiaan tahap pertama, yang kedua akan segera masuk dan tengah dikomunikasian dengan pihak UNWRA.
"Yang pertama sudah masuk semua, dan ini tahap kedua kita sudah komunikasi, baik dengan pihak UNRWA, nanti juga bekerja sama dengan (Palestina)," kata Sumarjaya di Tangerang, Rabu 22 November 2023.
Baca Juga: Tersangka Kasus Penipuan Artis Jedar Ditangkap
Lebih lanjut dikatakannya pihak UNWRA yang berhak menyalurkan bantuan kemanusiaan dari Indonesia. "Justru itu nanti untuk (bantuan) ada UNRWA. UNRWA itulah yang diizinkan untuk menyalurkan semua bantuan kita ke Palestina," katanya.
"Jadi yang kita berangkatkan ini adalah berupa obat-obatan dan juga hospital sunrise. Item barang ini sudah dikoordinasikan dengan organisasi agency penyalur dari PBB untuk Palestina, dan barang-barang ini tidak bentuk elektrik karena disana listrik sudah tidak ada," jelasnya.
Bantuan kebutuhan medis yang dialokasikan pemerintah ini total senilai Rp31,9 miliar atau setara dengan US 2 juta dolar melalui pendanaan Lembaga Dana Kerja Sama Pembangunan Internasional (LDKPI) atau Indonesian AID sebagai bantuan tahap kedua dari Indonesia.