Kata Bijak Abu Bakar As Siddiq: Membangun Ketaqwaan dan Keimanan

17 Februari 2023, 06:31 WIB
Diskusi Abu Bakar dengan Sahabat Anshar di Saqifah Bani Saidah /facebook/udin/

INDOBALINEWS - Abu Bakar as-Siddiq ialah Khulaufar Rasyidin pertama yang menggantikan kepemimpinan setelah wafatnya Nabi Muhammad SAW.

Abu Bakar as-Siddiq lahir pada tahun 572 Masehi di Mekah. Ibunya bernama Salma Ummul Khair serta bapaknya bernama Uthman Abu Quhafa.

Dia merupakan sosok yang sangat dermawan dan segala hartanya diberikan untuk dakwah Islam.

Kepemimpinannya berlangsung selama 11-13 Hijriyah atau 632-634 Masehi.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Wilayah Bali Hari Ini, 17 Februari 2023 : Waspada Hujan Petir di Wilayah Bangli

Abu Bakar diberi julukan As-Siddiq oleh Nabi Muhammad SAW yang artinya sangat jujur dan benar.

Hal ini disebabkan Abu Bakar senantiasa membetulkan perkataan, perbuatan, serta risalah Rasullulah SAW.

Abu Bakar as-Siddiq menjadi salah satu khalifah yang kepemimpinannya sangat mempengaruhi dalam penyebaran agama Islam.

Kalimatnya banyak dijadikan motivasi untuk membangun ketaqwaan serta keimanan kepada Allah.
Berikut beberapa kata motivasi dari Abu Bakar as-Siddiq :

Baca Juga: Momentum Pemulihan Ekonomi Bali Meningkat Signifikan, Tak Ada Bayang Bayang Resesi di Bali

1. Manusia tahu bahwa dirinya itu lemah, namun anehnya dia terus menerus tidak taat kepada Dia (Allah) Yang Maha Kuat.

2. Waspadalah terhadap kesombongan, sebab pada akhirnya kamu kelak akan kembali ke tanah dan tubuhmu akan dimakan oleh cacing.

3. Tidak ada manfaat dari uang jika tidak dibelanjakan di jalan Allah. Tidak ada kebaikan dalam diri seseorang jika kebodohannya mengalahkan kesabarannya.

Baca Juga: Waki Bali di Ajang Mr And Miss Grand Tourism Dibekali Buku Padma Bhuwana dan Harapan Jaga Nama Baik Bali

4. Tanpa tindakan, pengetahuan tidak ada gunanya dan pengetahuan tanpa tindakan itu sia-sia.

5. Kami diuji dengan kesusahan, maka kami sabar, tetapi ketika diuji dengan kesenangan (kemewahan), hampir-hampir kami tidak sabar.

6. Jadilah seperti pohon kayu yang lebat buahnya, tumbuh di tepi jalan. Dilempar buahnya dengan batu, tetapi tetap dibalas dengan buah.

Baca Juga: Pasar Murah di Sesetan, Upaya Kendalikan Laju Inflasi

7. Pria yang pemalu dan sederhana adalah karakter yang menakjubkan, namun wanita yang pemalu dan sederhana itu lebih menakjubkan lagi.

8. Barang siapa yang memasuki kubur tanpa membawa bekal yaitu berupa amal shalih maka keadaannya seperti orang yang menyeberangi lautan tanpa menggunakan perahu.

9. Jika kamu mengharapkan berkah dari Allah, maka bersikap baiklah kepada hamba-Nya.

Baca Juga: Pelepasan Duta Atlet Tenis Lapangan Lotim untuk Porprov, Diiringi Doa dan Semangat

10. Bila telah masuk waktu salat, berdirilah kalian menuju ke tempat apimu yang sedang menyala dan padamkanlah ia.***

Editor: Shira Ade

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler